Mengenal Perbedaan Retro dan Vintage Style

Gaya vintage dan retro menjadi fashion yang tak lekang oleh waktu. Seiring perkembangan wakttu, style terus berkembang tetapi keduanya tetap berdiri menjadi style yang tidak pernah ditinggalkan. Tetapi banyak orang yang bingung nih apa sih perbedaan gaya fashion retro dan vintage? Yuk kita lihat bersama!

 

RETRO STLE

Image : pinterest

Gaya retro sendiri berasal dari bhasa latin yang berarti sebuah awalan. Dimknaik sebagai gerakan untuk mengingat masa lalu atau bernostalgia. Gaya ini dipengerahui dari gaya dari tahun 40-an sampai 80an.

Retro stule sendiri lebih mementingkan warna yang lebih gemerlap dan pop out. Tak heran kalau pecinta retro lebih suka bermain dengan warna-warna cerah dan berani seperti kuning, hijau, merah. Biasanya retro identic dengan gaya disko dengan pilihan busana celana cutbray dan baju berbulu atau bahkan baju dan celanaayang sangat ketat.

Baca juga  Kue Anti Gemuk

Tokoh seperti Madonna, Michael Jackson, bahkan Lady Diana menjadi salah satu kiblat dalam dunia retro style. Retro lebih cenderung dikaitkan dengan ke glamoran dan kemewahan.

 

VINTAGE STYLE

Image : pinterest

Kalau vintage sendiri memang mirip dengan retro, yakni gaya lama tapi tetap fashionable. Vintage sendiri biasanya memberikan kesan yang lebih feminism dan dinominasi dengan warna-warna yang simple dengan banyak corak.

Baca juga  Trend Fashion 2022

Vintage syle biasanya didukung dengan blouse, celana ketat, baju dengan pita atau rok A line yang dipengaruhi oleh fashion di tahun 20an hingga 60an. Warna sejuk dan soft menjadi andalan dari vintage style.

Gaya ini dikenal dengan barang-barang thrift shop, tetapi tidak semua barang thrift merupakan gaya vintage loh! Walaupun dikenal dengan gaya yang lebih santai, vintage style punya ciri khas nya sendiri yakni memiliki sejarah dan tentunya terlihat klasik.

Gimana makin paham kan sekarang tentang perbedaan keduanya,

 

(MH)

Translate »