15 macam teh untuk kesehatan dan kegunaannya

Teh sudah menjadi minuman kesehatan yang terdapat dari seduhan rempah – rempah, tanaman obat, atau buah. Teh mempunyai berbagai macam jenis seperti, teh hitam, teh hijau, teh oolong, dan teh putih. Setiap teh pun mempunyai manfaatnya masing – masing bagi kesehatan. Apa saja manfaat dan kegunaan dari masing – masing teh ? Scarfmedia sudah rangkum 15 macam teh.

1. Teh Hijau

sumber : beres.id

Teh hijau sudah beredar dimana – mana. Teh hijau pun mempunyai 3 variasi lain seperti matcha, sencha, dan genmaicha. Teh hijau sudah teruji dengan mengkonsumsi teh hijau secara teratur dapat mengurangi risiko kanker, mengurangi tekanan darah, mengurangi resistensi insulin, dan meningkatkan kontrol glikemik.

2. Teh Hitam

sumber : waltersbay.com

Teh hitam atau black tea adalah teh hasil fermentasi dan daun dari teh ini mengandung kafein yang tinggi. Walaupun mengandung kafein yang tinggi tapi teh hitam dapat mengurangi tekanan darah, menurunkan risiko diabetes tipe 2, dan meningkatkan profil kolesterol.

3. Teh Oolong

sumber : hadacircle.com

Teh Oolong mempunyai pholyphenol yang dapat menurunkan kolesterol jahat, tidak hanya itu saja teh oolong dapat menurunkan kadar glukosa darah dan meningkatkan profil kolesterol.

4. Teh Pappermint

sumber : blogspot.com

Teh peppermint mempunyai rasa yang unik, jika tidak terbiasa dengan rasa mint mungkin scarflover tidak akan suka teh ini. Walaupun rasanya berbeda dari teh kebanyakan teh ini pun mempunyai manfaat seperti membantu pencernaan, dapat meredakan sakit perut dan perut bergas.

Baca juga  Jangan Terlalu Banyak Konsumsi Telur, Ini Dampaknya!

5. Teh Chamomile

sumber : sukita.info

Teh Chamomile berasal dari matricaria chamomilla. Teh chamomile dapat membantu membuat tenang, mengurangi kecemasan, dan mengatasi masalah kualitas tidur.

6. Teh Merah / Rooibos

sumber : grid.id

Teh merah yang berasal dari Afrika Selatan ini, makin terkenal karena manfaatnya. Teh bebas kafein ini mempunyai rasa yang pedas dan sedikit rasa buah. Teh merah dapat mengurangi risiko kardiovaskular melalui pencegahan aktivitas enzim pengonversi angiotensin (ACE). Asupan teh setiap hari juga dapat melindungi hati dan mencegah kanker.

7. Teh Kunyit

sumber : beritagar.id

Teh kunyit ini mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan seperti menyembuhkan pilek dan demam.

8. Teh Jahe

sumber : productnation.co

Jika scarflover sering mengalami mual atau mabuk, teh jahe ini cocok sebagai penghilang rasa mual. Minumlah saat hangat pada pagi hari, mualmu akan hilang.

9. Teh Hisbiscus

sumber : theguardian.ng

Teh yang terbuat dari bunga kembang sepatu ini mempunyai kandungan asam yang tinggi 24% lebih tinggi dari teh yang mengandung asam malat, tartarat, sitrat, dan askorbat. Teh ini mempunyai sumber vitamin C yang baik dan berbagai polifenol antosianin. Manfaat teh ini dapat mengurangi tekanan darah tinggi.

10. Teh Putih

sumber : stikesdhb.ac.id

Teh ini memang jarang kita temui dipasaran. Teh ini terbuat dari daun teh yang dipetik pada usia lebih muda dan teh ini pun tidak menjalani pemrosesan seperti penggulungan atau oksidasi, yang membuat mereka memiliki rasa yang ringan pada saat membuat teh putih. Nutrisi dan kandungan polifenolik teh hijau dan putih adalah serupa dan dapat mencegah kanker jika dikonsumsi secara rutin.

Baca juga  Raya and The Last Dragon, Film Disney Pertama Berlatar Asia Tenggara, Termasuk Indonesia

11. Teh Chaga

sumber : washingtonpost.com

Teh chaga terbuat dari jamur chaga, jamur chaga ini seperti fungus yang tumbuh di ranting pohon. Jamur ini mengandung fitonutrien, ekstrak teh Chaga memiliki sifat anti-tumor dan dapat menghambat kerusakan DNA oksidatif dalam sel manusia.

12. Teh Chrysanthemum

sumber : dhgate.com

Seperti semua teh bunga, krisan memiliki aroma bunga di samping rasa yang ringan dan sedikit manis. Minuman ini dapat mengurangi pembengkakkan.

13. Teh Dandelion

sumber : gardeningknowhow.com

Bunga Dandelion sebenarnya dapat dimakan, dapat dijadikan salad atau teh. Teh yang terbuat dari bunga dandelion ini sangat ringan dengan sedikit rasa bunga. Untuk membuat “teh” ini, harus melakukan proses produksi membutuhkan pemanggangan akar dandelion terlebih dahulu. Menariknya, minuman ini terlihat (dan rasanya) sedikit seperti kopi, dan beberapa orang bahkan menggunakannya sebagai pengganti kopi. Walaupun mempunyai rasa seperti kopi tetapi teh ini memiliki manfaat pencernaan.

14. Teh Moringa

sumber : .balancenutrition.in

Teh Moringa berasal dari Himalaya. Teh moringa berguna sebagai terapi pengobatan untuk mengkontrol glukosa darah dan hiperlipidemia yang lebih baik (trigliserida / kolesterol yang terlalu tinggi).

15. Teh Daun Raspberry

sumber : mamanatural.com

Teh yang tidak mengandung kafein ini, secara tradisional telah menjadi obat untuk kehamilan dan dipercaya dapat mempermudah dalam persalinan.

Translate »