
Mau Kurus? Simak Tips Diet ala Shanty dan Adelia Pasha
Bagi seorang yang sering tampil di layar kaca, tentu selalu ingin terlihat sempurna, maka dari itu selalu mengusahakan untuk mendapatkan berat badan yang ideal.
Keinginan untuk menurunkan berat badan pun juga berasal dari mana saja, bisa karena keluarga atau memang keinginan diri sendiri.
Hal tersebut yang dialami oleh Shanty Denny dan Adelia Pasha yang pernah mengalami kenaikan berat badan sehingga membuat mereka tidak percaya diri.
“Sebenernya aku pernah ngalamin berat badan yang banyak semenjak program hamil trus bikin vlog tentang makanan, abis itu PSBB kan corona ini gak bisa kemana-mana, kerjaan tiduran di rumah nonton Korea, ngemil, makin melar sampe hamper di angka 67kg.” ujar Shanty di laman Youtube Kartika Putri Official.
Melihat perubahan berat badannya yang cukup signifikan, Shanty juga sempat menanyakan hal tersebut pada suaminya. Meski demikian, sang suami yang tak suka menuntut banyak tidak merasa keberatan dengan keberatan dengan perubahan berat badan Shanty.
Selain itu juga, dirinya pernah punya pengalaman pada saat orang lain mengira dirinya adalah sang ibunda saat sedang berkumpul dengan saudara. Merasa insecure, akhirnya Shanty punya keinginan harus melakukan diet.
“Sempet ngeliat program diet yang beragam macam, aku memilih untuk cari diet mana yang dirasa aman buat aku akhirnya ikutilah diet program ke dokter gizi. Akhirnya berhasil turun, 19 kg dalam tiga bulan setengah.” katanya.
Sama halnya dengan Shanty Denny, Adelia Pasha juga masih dalam proses menurunkan berat badan karena merasa tidak percaya diri dengan tubuhnya yang terlihat gemuk. Akan tetapi, sang suami, Pasha kurang menyetujui program diet tersebut karena membuat Adelia terlihat sangat kurus.
“Aku udah turun 7 kg selama dua bulan. Tapi suami udah mulai protes katanya ‘kok tulangnya keliatan’? Jadi kayaknya cukup deh, maintain aja.” terang Adelia.
Ada banyak sekali beragam cara untuk menurunkan berat badan, dari mulai cara yang biasa hingga cukup ekstrim, misalnya dengan mengobati obat penurun berat badna, teh pelangsing dan sebagainya. Namun hal-hal tersebut juga menimbulkan banyak efek samping, seperti rasa lemas, jantung berdebar dan timbulnya keringat dingin.
Ternyata pengalaman tersebut juga pernah dialami oleh Adelia saat proses awal penurunan berat badan
“Itu aku sering alamin gitu, Teh. Dulu sebelum diet yang ini aku nyobain konsumsi obat, terus teh-the kayak gitu kan, ternyata kayak gak enak banget perasaannya trus kayak keringet dingin kalo di aku gitu ya reaksinya, beda-beda di tiap orang. Makanya pas cobain Dokter Dama ini enjoy karena disesuaikan dengan kebutuhan gizi, dan yang paling penting gak pake obat.” jelas Adel.
Namun setelah mendapatkan program yang sesuai dengan kebutuhan, Shanty dan Adelia mengaku lebih siap dan juga santai menjalaninya tanpa ada rasa yang menyakitkan.
“Jadi ngatur penurunannya itu dari pola makan. Jadi masuknya itu ke defiit kalori. Jadi makanan kita diatur sampe di gram-gramin, itu dia atur kalori yang masuk ke tubuh kita dan juga kalori yang keluar dari tubuh kita. Makanya kegiatan pun dibatasin kan, olahraga berat-berat gak boleh, jalan kaki aja 45-60 menit aja.” jelas Shanty.
Shanty berujar bahwa bila ingin menurunkan berat badan, harus berawal dari mindset. Program apapun yang sedang dijalankan tentu bersumber dari pikiran kita sendiri meski banyaknya godaan yang muncul. Hal penting dari keinginan untuk menurunkan berat badan adalah dukungan dari orang-orang terdekat, misalnya keluarga.
Setelah menjalani program diet tersebut, Shanty dan Adelia telah merasakan banyak manfaat yang didapatkan, yang semuanya justru menyenangkan dan tentunya menyehatkan.
“Sebenernya yang aku rasain dari diet ini adalah justru aku merasa lebih sehat, kulit lebih bagus karena makanan yang masuk ke tubuh kita bener-bener terjaga dari minyak, dari tepung, dari gula yang memang kurang baik untuk kita. Jadi memang sebenarnya tujuan utama diet itu untuk sehat dulu.” ungkap Shanty.
(AA)