Safira Dwi Peraih Juara Dunia Pencak Silat

Putri Safira Dwi Meilani seorang mahasiswi Universitas Negeri Semarang (UNNESA) dengan program studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional. Atlet pencak silat asal Kota Kretek, Kudus, Jawa Tengah yang berusia 22 tahun ini membawa medali emas pada ajang World Pencak Silat Championship 2022 di Malaysia.

Pesilat putri ini berhasil mengalahkan pesilat lain dari Vietnam, Nguyen Thi Mai Lan. Keberhasilan ini membawa Safira mendapat gelar Juara Silat Dunia untuk kelas tanding B putri 5-55 kilogram.

“Alhamdulillah bisa memenuhi target menjadi juara dan mendapat medali emas,” ujar Safira, dikutip lingkarjateng.

Rasa bangga pun dirasakan oleh Muhammad Nur Hasyim selaku Ketua Umum Pengurus Cabang Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kudus. Beliau kagum atas kali pertamanya atlet pencak silat asal ota Kretek yang meraih medali emas dalam kejuaraan dunia.

Baca juga  Sosok Ahed Tamimi, Wanita Asal Palestina yang Berani Lawan Tentara Israel

“Kami sangat senang dan bangga karena Sfira berhasil menjadi juara dan mendapatkan medali eman,” ungkapnya, dikutip lingkarjateng.

Safira juga menyebutkan dukungan enuh yag diberikan padanya dari Menteri Prabowo yang mendukung kesuksesan tim silat yang berlaga di Kejuaraan Dunia Pencak Silat di Malaysia ini.

Baca juga  Belum Selesai Coronavirus, Muncul Norovirus di China

“Fasilitas yang diberika PB IPSI dan Pak Prabowo itu totalitas. Dari segi makanan tercukupi, teknik dan taktik strategi dari pelatih pun sangat maksimal. Jadi, Alhamdulillah dari itu semua kita mendapatkan juara umum,” kata Safira, dikutip sindonews.

Safira berharap pada pesilat pelatnas di kelas lainnya juga dapat menyumbangkan hasil terbaik dalam mengharumkan nama Indonesia di World Pencak Silat Championship 2022.

“Saya harap ke depannya bisa terus menunjukkan performa terbaik dan terus berprestasi. Apalagi tahun depan juga da SEA GAMES,” ujarnya dikutip unnes.ac.id.

Translate »