Sinarmas World Academy (SWA) menyambut Hari Anak Internasional dengan meraih berbagai prestasi tingkat dunia. Sejumlah murid SWA berhasil memenangkan berbagai kompetisi pada tingkat internasional.
Beberapa prestasi yang diraih oleh murid-murid SWA menjadi pencapaian yang luar biasa. Pencapaian yang diraih oleh beberapa murid SWA yaitu, pemenang Indonesia pertama dalam kompetisi robotik prestisius tingkat dunia, World Robot Olympiad (WRO) 2020 Kanada, memenangkan kompetisi dunia dalam menciptakan lagu 2020 Bow Seat Ocean Awareness Contest Music Category, Kompetisi Sains Nasional-Matematika, Virtual Wushu Championship 2020, SEAMO 2020, dan 2020 UCC video contest. Pencapaian yang telah diraih sejumlah murid-murid SWA diharapkan dapat terus berkembang.
“Menyambut Hari Anak Internasional tahun ini, murid-murid SWA berhasil meraih pencapaian yang luar biasa. Kami terus berusaha untuk menggali beragam potensi yang dimiliki para murid karena mereka adalah harapan masa depan. SWA mengacu pada konsep Bloom Taksonomi, yang menitikberatkan pada kegiatan pengajaran kompleks dengan penerapan metode analisis evaluasi-mencipta, lebih menyeluruh dari pengajaran dasar yang berupa hafalan dan pemahaman,” kata Deddy Djaja Ria, General Manager SWA.
Meski terhalang pandemi, para murid-murid SWA tetap aktif dalam mengikuti berbagai macam kompetisi tingkat dunia untuk meningkatkan kualitas diri dan juga kualitas sekolah SWA. Dengan banyaknya prestasi yang diraih oleh murid-murid dari Sinarmas World Academy, pastinya SWA memiliki sistem pembelajaran yang sangat baik.
Sekolah SWA menerapkan sistem pendidikan holistik yang seimbang. Terdapat enam aspek yang perlu dikembangkan secara seimbang dalam pendidikan anak, yaitu: kognitif dan intelegensi, fisik, teknologi dan artistik, lingkungan dan komunitas, spiritual dan moral, serta afektif.
Keenam aspek tersebut jika diaplikasikan maka dapat memacu kreativitas dan kemampuan pada anak. Serta anak dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan manapun. Aspek tersebut juga dapat membuat murid menciptakan solusi yang membantu dunia sekaligus dilatih berkomunikasi dan bekerjasama dengan tujuan yang positif.
Menyambut Hari Anak Internasional 2020 ini, SWA fokus untuk membekali para muridnya dengan berbagai pengetahuan yang mendorong untuk menjadi seorang tech-savvy dan didukung dengan kecerdasan emosional, kreativitas, fleksibilitas dan adaptabilitas. Bekal ilmu yang diberikan ini diharapkan agar murid-murid di masa depan memiliki kemampuan dalam menganalisa masalah dengan baik, memiliki kepedulian untuk membantu sesame, serta memiliki solusi pada masalah yang dialami.
“SWA menekankan pada edukasi yang memberikan pengalaman dan mengimplementasikan pendidikan holistik yang disesuaikan kepada pribadi dan potensi anak. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi tumbuh kembang mereka sehingga dapat berprestasi dan memberi dampak positif di dunia,” ujar Deddy Djaja Ria
Maka dari itu SWA memberikan banyak ilmu yang nantinya dapat berguna untuk para murid di masa depan. (HV)
