Tips and Trik Menurunkan Berat Badan dengan Diet Oatmeal

Menu oatmeal banyak jadi pilihan masyarakat yang ingin menurunkan berat badan, karena rendah kalori dan lemak. Oatmeal ini sangat mudah dipadukan dengan menu lain. Oatmeal dikenal kaya akan manfaatnya untuk tubuh.

Satu cup atau sekitar 128 gram oatmeal yang telah dimasak mengandung 150 kalori, 5 gram serat atau memenuhi 18 persen kebutuhan serat harian, dan sebagian besar protein. Oatmeal juga jadi sumber terbaik untuk beragam nutrisi seperti kalsium, magnesium, zat besi, potasium, dan masih banyak lagi.

Inilah cara diet sehat mengutip situs Healthline, diet dengan menu oatmeal, di antaranya:

image: freepik

Minggu ke-1

Makan oatmeal untuk tiga kali makan setiap hari selama pekan pertama. Selama minggu ini, Anda hanya mengonsumsi gandum utuh dan bukan oatmeal instan. Anda bisa memadukannya dengan buah.

Minggu ke-2

Setelah pekan pertama, Anda akan mengonsumsi bubur gandum untuk satu atau dua kali sehari. Ada lebih banyak buah dan sayuran yang ditambahkan dalam minggu ini. Pada minggu ini, Anda juga diperbolehkan mengonsumsi oatmeal instan. Anda bisa merekomendasikan untuk menyajikan sebanyak 0,5 cup atau sekitar 64 gram oatmeal dalam setiap sajian sarapan dan makan siang. Anda juga diperbolehkan mengonsumsi camilan pada pagi hari seperti buah segar dan sayur-sayuran untuk siang hari.

Baca juga  Rekomendasi Masker Charcoal Ampuh Angkat Kotoran Sampai Ke Pori

Pada saat malam hari diet lovers bisa mengubah menu makanan di malam hari dengan menu, Anda diperbolehkan mengonsumsi daging ayam panggang, ikan, steak tanpa lemak, dan kentang. Sebagai penutup, Anda juga diperbolehkan untuk mengonsumsi makanan penutup rendah kalori setelah makan malam. Diet jenis ini diklaim dapat menurunkan risiko gangguan jantung dan kanker kolorektal. Gandum utuh juga dipercaya dapat menurunkan tekanan darah dan membantu memperlancar pencernaan.

Namun tidak semua diet yang Anda lakukan berhasil tapi ada beberapa pastinya risiko, yaitu selalu dimulai dengan konsultasi bersama dokter. Jangan langsung memutuskan menjalani menu oatmeal untuk diet tanpa mempertimbangkan kondisi fisik. Dokter akan mempertimbangkan rekam medis dan kondisi medis tertentu yang mungkin Anda miliki. Barulah nanti akan dibuat konsep oatmeal untuk diet yang tepat. Hal ini penting dilakukan karena oatmeal untuk diet berarti memberikan asupan kalori yang lebih sedikit pada tubuh. Dengan ini, Anda harus mengimbangi asupan kalori setiap harinya dengan mengonsumsi menu yang ada dalam perencanaan diet yang diberikan dokter.

Baca juga  Manfaat dari Bagian Buah Sawo untuk Kesehatan

Diet ekstrem sangatlah berbahaya dengan hanya mengonsumsi satu jenis makanan bisa berbahaya bagi kesehatan. Akan ada perubahan metabolisme, komposisi tubuh, bakteri pencernaan, dan jumlah nutrisi yang masuk ke tubuh. Belum lagi, mengonsumsi oatmeal setiap harinya selama berminggu-minggu. Jika Anda berhasil menjalani komitmen mengonsumsi oatmeal untuk diet, maka hal ini bisa membantu menurunkan berat badan. Kandungan dalam oatmeal membuat seseorang merasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan makanan lain.

Bagaimana diet lovers apakah Anda tertarik mencoba diet oatmeal? (DT)

Translate »