
Pesona Syahrini & Rawdah Mohamed di Red Carpet Cannes 2025
Perpaduan Gaya Haute Couture dan Modest Fashion Global
Festival Film Cannes 2025 kembali menjadi panggung elegan bagi para ikon mode internasional. Di antara mereka, dua nama mencuri perhatian dengan gaya dan karakter berbeda namun sama memukaunya, seperti Syahrini, diva Indonesia yang dikenal glamor, dan Rawdah Mohamed, ikon modest fashion asal Somalia-Norwegia. Keduanya tampil dengan busana dari desainer papan atas dunia, menegaskan kehadiran fashion yang berakar pada identitas dan personalitas kuat.
Syahrini dengan Sentuhan Haute Couture dan Feminitas Elegan

Syahrini hadir di berbagai momen Cannes 2025 dengan penampilan yang selalu menjadi sorotan. Berikut beberapa busana dan produk yang ia kenakan:
🔸 Gaun Cape oleh Danny Satriadi
Dalam sebuah penampilan megah, Syahrini mengenakan gaun putih beraksen cape dari desainer Indonesia Danny Satriadi. Potongan dramatis dan detail bersih dari gaun ini memancarkan kekuatan sekaligus kelembutan. Gaun ini menonjolkan karakter Syahrini yang penuh keanggunan dan percaya diri.
🔸 Gaun Hitam oleh Saint Laurent
Untuk momen red carpet lainnya, Syahrini tampil minimalis dan misterius dalam gaun cowl-neck hitam dari Saint Laurent. Siluet lepas dan aksen leher rendah mempertegas gaya klasik dengan nuansa sensual elegan.
🔸 Perhiasan & Tas Mewah
Syahrini melengkapi penampilannya dengan aksesori mewah seperti clutch berbatu, heels berdesain arsitektural, dan perhiasan yang memperkuat kemewahan tampilannya. Meskipun tidak disebutkan secara rinci brand tiap item, penampilan keseluruhan menunjukkan kurasi kelas atas yang tidak berlebihan namun tetap mencuri perhatian.
Rawdah Mohamed dengan Modest Fashion Nuansa Visioner

Rawdah Mohamed menjadi salah satu ikon modest fashion yang membuktikan bahwa hijab dan high fashion bisa berjalan berdampingan di panggung global.
🔹 Gaun oleh Cheney Chan (Fall/Winter 2024)
Rawdah tampil mengenakan gaun rancangan desainer Tiongkok Cheney Chan, menampilkan struktur modern dan sentuhan budaya Asia Timur. Gaun ini tampil sleek, bersiluet panjang, dan memberikan kesan futuristik tanpa kehilangan identitas modest-nya.
🔹 Perhiasan oleh Boucheron
Untuk melengkapi penampilannya, Rawdah mengenakan perhiasan dari rumah perhiasan mewah Boucheron. Kalung dan anting yang ia kenakan memberikan aksen glamor tanpa menggeser esensi modest dari penampilannya.
🔹 Gaun “The Scorched Bride” oleh Robert Wun
Salah satu penampilan paling mencolok adalah saat Rawdah mengenakan karya desainer Robert Wun dari koleksi Spring 2023. Gaun ini dikenal sebagai “The Scorched Bride”, menampilkan elemen seperti efek hangus pada kain, veil transparan, dan lapisan dramatis. Busana ini menyuarakan kekuatan, trauma, dan keindahan dalam satu narasi visual.
Perwakilan Dua Dunia Fashion
Syahrini dan Rawdah Mohamed menunjukkan bahwa red carpet bukan sekadar soal kemewahan, tapi juga representasi—dari budaya, keyakinan, dan gaya personal. Keduanya membuktikan bahwa fashion bisa menjadi medium ekspresi tanpa harus mengorbankan identitas.
- Syahrini menampilkan glamour Asia yang feminin dan megah.
- Rawdah hadir sebagai wajah modern modest fashion yang berani dan tak konvensional.
Dengan pilihan desainer yang kuat dan produk yang dikurasi cermat, penampilan keduanya layak diapresiasi tidak hanya sebagai penampilan terbaik di Cannes, tapi juga sebagai simbol keberagaman dan kekuatan narasi personal di dunia mode global.