Tas Handmade India, Terinspirasi Perjamuan di Atas Daun Pisang

Perpaduan budaya, keberlanjutan, dan seni sulam dalam satu aksesori unik.

Scarflovers, di tengah derasnya tren fashion yang silih berganti, selalu ada karya yang muncul bukan hanya untuk melengkapi gaya, tetapi juga menyimpan cerita budaya di baliknya. Salah satunya adalah The Sadhya Bag, rancangan desainer India Niharika Vivek, yang terinspirasi dari tradisi kuliner khas Kerala.

Inspirasi dari Perjamuan Sadhya

Di Kerala, India Selatan, Sadhya bukan sekadar hidangan. Ini adalah perjamuan besar yang biasanya disajikan di atas daun pisang saat festival Onam, pesta pernikahan, atau momen penting lainnya. Isinya bisa lebih dari 20 jenis masakan mulai dari sayuran, lauk, sampai makanan penutup. Penataan setiap hidangan pun punya makna, merepresentasikan harmoni, rasa syukur, dan kebersamaan.

Image: Instagram/ @niharikavivek

Nilai inilah yang kemudian ditangkap Niharika untuk dituangkan dalam sebuah karya fashion. Ia mengubah memori kolektif tentang makan bersama di atas daun pisang menjadi tas eksklusif yang penuh detail.

Baca juga  Dior Bekerja Sama Dengan UNESCO Bangun Kepercayaan Diri Perempuan Muda

Dari Meja Makan ke Dunia Fashion

The Sadhya Bag bukan hanya sebuah tas, tapi juga “perjamuan” dalam bentuk aksesori. Terbuat dari kain sutra, dilapisi material premium, lalu dihiasi sulaman tangan yang menggambarkan menu khas Sadhya. Ada pappadam renyah, sambhar yang kaya rempah, erissery dari labu kuning, hingga paal payasam yang manis semuanya diwujudkan dengan benang sutra dan manik kaca.

Image: Instagram/ @niharikavivek

Bentuknya pun tak kalah unik, menyerupai daun pisang. Seolah membawa pengalaman makan tradisional Kerala ke dalam genggaman Anda. Meski terlihat artistik, tas ini tetap praktis digunakan sehari-hari berkat ukurannya yang cukup lapang (25,4 x 20,3 cm) dan magnetic closure yang rapi.

Detail Eksklusif The Sadhya Bag

Image: Instagram/ @niharikavivek
  • Harga: sekitar Rp3,4 juta (pre-order)
  • Dikerjakan sepenuhnya dengan tangan di atelier Niharika
  • Material: silk base, silk lining, glass bead embroidery
  • Siluet terinspirasi daun pisang
  • Waktu pengiriman: 4–6 minggu setelah pemesanan
Baca juga  Yuk Intip Perjalanan Terbaru Buttonscarves Perkuat Pasar Global

Tak lama setelah diperkenalkan, tas ini langsung mencuri perhatian hingga viral di media sosial. Dalam unggahan di Instagram, Niharika menuliskan betapa bangganya ia melihat The Sadhya Bag mendapat sambutan luar biasa dari banyak orang.

Filosofi Niharika Vivek

Lebih dari sekadar produk, tas ini menggambarkan prinsip brand Niharika Vivek yang berdiri sejak 12 tahun lalu. Fokusnya bukan hanya pada keindahan visual, tetapi juga keberlanjutan. Ia kerap melakukan upcycling dengan menghidupkan kembali kain sari lama yang hampir terbuang, lalu mengolahnya menjadi karya baru tanpa menghilangkan nilai sejarahnya.

Bagi Niharika, setiap kreasi adalah cara untuk melanjutkan cerita masa lalu ke masa depan dengan indah. Filosofi inilah yang membuat The Sadhya Bag terasa begitu spesial bukan hanya sebagai aksesori, tapi juga sebagai wujud perayaan budaya.

Translate »