Sekolah Bukan Hanya Ilmu, Tapi Juga Akhlak: Tips Memilih Pendidikan Terbaik

Dalam Islam, pendidikan bukan hanya soal mentransfer ilmu, tetapi juga pembentukan akhlak dan karakter. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya.” (HR. Bukhari dan Muslim). Maka memilih sekolah untuk anak bukan keputusan biasa, melainkan bagian dari amanah orang tua dalam mendidik generasi saleh dan salehah. Berikut panduan memilih sekolah yang sesuai dengan syariat Islam agar pendidikan anak membawa keberkahan, dunia dan akhirat.

Panduan Memilih Sekolah Sesuai Islam

Image: Freepik.com

1. Landasan Nilai Islam yang Kuat

Sekolah yang baik menurut Islam adalah sekolah yang menjadikan nilai-nilai keislaman sebagai dasar pembelajaran. Tidak sekadar ada pelajaran agama, tapi bagaimana seluruh aktivitas diwarnai adab dan akhlak Islami. Adanya pembiasaan shalat, doa harian, puasa sunnah, dan pelatihan ibadah lainnya adalah indikator utama.

Baca juga  Cara Menyimpan ASI Dengan Baik

2. Lingkungan yang Islami dan Mendukung

Lingkungan sangat memengaruhi pembentukan karakter anak. Rasulullah SAW mengingatkan bahwa manusia tergantung agama temannya (HR. Abu Dawud). Pilihlah sekolah yang menjaga interaksi siswa dengan batasan syar’i, baik dari segi pakaian, pergaulan lawan jenis, hingga penggunaan media sosial di lingkungan sekolah.

Baca juga  Mana yang Lebih Baik, High Chair atau Booster Chair?

3. Kurikulum Seimbang, Duniawi dan Ukhrawi

Islam tidak menolak ilmu dunia, justru mendorong umatnya untuk unggul. Namun, ilmu agama dan akhlak tetap menjadi fondasi. Sekolah ideal mengintegrasikan kurikulum umum dengan kurikulum Islam, seperti pengajaran Al-Qur’an, akidah, fikih, sirah nabawiyah, dan bahasa Arab.

4. Komitmen pada Syariat dan Amanah Orang Tua

Sekolah yang baik tidak sekadar komersial, tapi mengedepankan tanggung jawab sebagai lembaga pendidikan umat. Lihat komitmen manajemen terhadap syariat Islam dalam sistem manajemennya, dalam berpakaian, komunikasi, hingga bagaimana mereka melibatkan orang tua dalam proses pendidikan.

Translate »