Ketahui Ciri Dan Cara Cegah Penularan Omicron

Lonjakan kasus Covid-19 kembali terjadi di Indonesia akibat varian Omicron. Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat mengetahui ciri-ciri varian Omicron agar bisa melakukan pencegahan. Omicron memicu gejala ringan seperti flu biasa, batuk, dan demam dengan tingkat penularan yang cepat.

Ciri-ciri lainnya dari varian omicron adalah tingkat perawatan di rumah sakit lebih rendah, begitupun tingkat keparahannya juga lebih rendah. Sehingga pasien yang masuk ke rumah sakit lebih sedikit daripada pasien yang melaksanakan isolasi mandiri (Isoman).

image: gettyimages.com

Memiliki tingkat keparahan yang berbeda dengan varian Delta, pemerintah pun juga memiliki strategi yang berbeda dalam menghadapi gelombang Omicron ini. Gelombang Delta memiliki tingkat keparahan tinggi sehingga pemerintah harus mempersiapkan rumah sakit dengan banyak tempat tidur. Sedangkan Omicron ini yang tinggi adalah penularannya tapi keparahannya rendah.

Baca juga  New Beauty Products Launching In This June

“Sebagian besar kasus Omicron adalah OTG atau asimtomatik atau gejala sakitnya ringan. Jadi hanya gejala pilek, batuk, atau demam yang sebenarnya bisa sembuh tanpa perlu dibawa ke rumah sakit,” ucap Menkes Budi.

Total pasien yang sudah terkonfirmasi Omikron sampai tanggal 26 Januari 2022 berjumlah 1.988. Dari jumlah itu yang sudah sembuh atau selesai dirawat berjumlah 765 orang. Total pasien pernah dirawat sejak awal kasus Omicron pada Desember 2021 sebanyak 854 pasien dengan rincian pasien asimtomatik 461, gejala jaringan 334 pasien, dan gejala sedang dan berat 59 pasien.

Baca juga  Batalkah Puasa Saat Divaksinasi?

“Sebenarnya yang perlu masuk rumah sakit adalah pasien yang 59 itu. Yang perlu dirawat hanya kalau dia perlu di treatment oksigen,” ucap Menkes Budi.

Menkes berpesan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan hati-hati. Taati protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menghindari kerumunan, dan mencuci tangan. Apabila bisa kerja dari rumah, di rumah saja, tidak usah pergi kemana-mana karena risiko tertular sangat tinggi.

(HV)

Translate »