Cara Agar Membuat Tubuh dan Pikiran Menjadi Lebih Rileks

Semua orang pasti memiliki tingkat kesulitannya masing-masing. Termasuk pada beban pikirannya. Namun, Scarf Lover perlu menjaga kesehatan fisik terutama mental agar tidak sampai sakit bahkan stres karena kelelahan.

Mengutip dari laman healthline.com,berikut cara agar membuat tubuh dan pikiran lebih rileks 

1. Tuliskan apa yang membuat pikiran Anda menumpuk

image: pexels

Menurut penelitian, membuat jurnal dapat membantu mengurangi pikiran yang mengganggu dan kekacauan mental lainnya. Hal tersebut akan berdampak pada memori kerja dan fungsi kognitif lainnya. Sehingga dapat beroperasi lebih lancar dan menghilangkan stres.Tidak hanya itu, menulis apa pun yang Anda rasakan merupakan tindakan simbolis. Saat Anda menaruhnya di atas kertas, Anda secara tidak sadar memindahkan segala isi pikiran ke dalamnya.

Jika Anda mulai tertarik untuk melakukan jurnal sebagai salah satu cara membuat pikiran lebih rileks. Anda dapat mengukuti tips menulis jurnal berikut:

  • Konsisten: Coba luangkan waktu 15 menit sebelum tidur untuk meringankan pikiran Anda saat itu. 
  • Ikuti arus penceritaan: Tulis tentang apa pun yang terlintas dalam pikiran Anda. 
  • Luangkan waktu untuk merenung: Lihat kembali apa yang telah Anda tulis dan perhatikan hal tersebut berubah dari waktu ke waktu untuk memantau pertumbuhan di masa depan.
Baca juga  Begini Cara Akses Telemedisin Gratis dari Kemenkes!

2. Mendengarkan Musik

image: pexels

Pasti Anda memiliki beberapa lagu pilihan untuk meningkatkan mood di sela-sela waktu pekerjaan. Tanpa disadari, ternyata mendengarkan musik dapat membantu meredakan stres, meningkatkan mood, meningkatkan konsentrasi belajar dan daya ingat. Namun, hal tersebut tergantung jenis belajar Anda. Apakah Anda tipe orang yang dapat mengerjakan 2 hal berbeda sekaligus atau harus berfokus pada 1 pekerjaan.

3. Istirahatlah

sumber: m.economictimes.com

Jangan sepelekan waktu istirahat Anda. Jika sudah waktunya istirahat, istirahatlah jangan begadang tanpa tujuan. Karena tanpa disadari melakukan istirahat yang cukup dapat membantu melindungi diri dari kelelahan mental dan tekanan emosional. Apabila tugas Anda terlalu banyak dan pikiran mulai tidak fokus, istirahatlah sejenak minimal 10 menit agar kembali menyegarkan fisik Anda. Karena sulitnya memecahkan masalah, membuat keputusan, mengingat informasi penting dan mengatur emosi merupakan dampak dari Anda kurang istirahat.

4. Olahraga atau berjalan kaki

freepik

Melakukan olahraga atau jalan-jalan sekitar taman  diketahui mampu  menawarkan kesempatan besar untuk menjernihkan kembali pikiran Anda. Menurut penelitian tahun 2014, jalan kaki yang teratur mampu meningkatkan kreativitas sehingga dapat meningkatkan ide yang mengalir secara bebas.Tidak hanya itu, Berolahraga 20 hingga 30 menit juga dapat membantu meningkatkan pengambilan keputusan dan memberikan manfaat jangka panjang. Seperti tubuh menjadi sehat, pernafasan lebih lancar dan pikiran lebih fresh. Untuk itu, coba luangkan waktu pagi atau sore hari agar pikiran menjadi lebih rileks.

Baca juga  Dibalik Kota Mekkah yang Setiap Tahunnya Dikunjungi Umat Islam, Anda Harus Memperhatikan Hal Ini!

5. Jaga kebersihan ruangan Anda

image: pexels

Saat Anda merasa banyak pikiran dan membuat stres diri sendiri, cobalah melakukan bersih-bersih ruangan sekitar Anda. Karena tanpa disadari, lingkungan sekitar juga bisa berdampak besar pada kesehatan mental Anda. Seperti meja pada ruangan Anda yang membuat kesulitan berkonsentrasi dan menangkap ide yang dicari. Makadari itu, sering-seringlah merapihkan meja kerja agar membantu Anda menyegarkan proses berpikir,meningkatkan fungsi kognitif dan meningkatkan alur kerja jadi lebih semangat.

6. Berdiskusi dengan orang terpercaya

image: pexels

Sebagaian orang senang bercerita namun sebagiannya lagi senang menuangkannya dalam kertas. Bagaimanapun cara untuk mengungkapkan pikirannya itu tidak menjadi masalah. Asalkan didiskusikan melalui orang yang tepat. Hal tersebut dilakukan untuk mendapatkan perspektif baru tentang situasi yang sedang dialami hingga mendapatkan solusi potensial yang mungkin belum Anda pertimbangkan sebelumnya. Mungkin berdiskusi dengan keluarga atau teman dapat membantu Anda untuk mengatasi rasa frustrasi dan menjernihkan pikiran. Namun, jika Anda tidak bisa keluar dari kabut mental tersebut, jangan ragu untuk berkonsultasi pada ahlinya.

(TS)

Translate »