Biskuat Ajak Orangtua Beri Apresiasi Pada Anak Untuk Tumbuhkan Rasa Percaya Diri

Tiap orangtua tentu menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Memiliki anak berprestasi di masa depan juga menjadi dambaan para ayah dan ibu.

Memahami hal tersebut, Biskuat brand biskuit dari Mondelez Indonesia, mempersembahkan gerakan #GenerasiTiger. Gerakan ini dilatari kepercayaan bahwa setiap anak memiliki potensi tak terbatas di luar apa yang terlihat.

“Melalui gerakan #GenerasiTiger, Biskuat mengajak para orangtua, guru, pemerintah, serta masyarakat Indonesia untuk bersama-sama menciptakan Generasi Tiger Indonesia yang tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, nilai akademis, perolehan medali dalam kompetisi, tetapi juga kekuatan dari dalam anak yang sesungguhnya,” papar Maggie Effendy, Head of Marketing Mondelez Indonesia dalam konferensi pers virtual.

Seto Mulyadi yang biasa dikenal Kak Seto selaku Brand Ambassador Biskuat #GenerasiTiger, Psikolog Anak, serta Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) menerangkan bahwa orangtua memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan setiap anak.

Baca juga  Menambah Tinggi Badan Anak Anda Dengan Cara Ini

“Setiap anak memiliki kekuatan dari dalam serta potensi yang tak terbatas di luar apa yang terlihat. Agar dapat mengeluarkan kekuatan dari dalam dan potensi tersebut, anak-anak membutuhkan dukungan dari orang tuanya sehingga menjadi lebih optimal dan berguna bagi perkembangan anak-anak di masa depan,” terang Kak Seto.

Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Richardus Eko Indrajit mengatakan untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak diperlukan kerendahan hati orang tua untuk memasuki dan memposisikan diri di dalam dunia anak-anak.

“Untuk membuat rasa kepercayaan diri mereka meningkat, kita bisa meminta kepada mereka untuk diajarkan. Kalau kita mau komunikasi sama mereka dan ingin mereka melakukan yang kita inginkan, kita harus masuk ke dunia mereka karena anak zaman sekarang ingin kita jadi teman mereka,” ujar Richardus Eko Indrajit selaku Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).

Baca juga  Jokowi Himbau Masyarakat Agar Bersiap Fenomena La Nina

Sebagai seorang ibu, Mona Ratuliu selaku Moms influencer mengaku kerap mengatakan kepada anak-anaknya bahwa tidak ada manusia yang seratus persen sempurna dan melakukan kesalahan merupakan hal yang wajar, dengan catatan pada kesempatan berikutnya harus membuat target perbaikan.

“Percaya diri itu kan belajarnya tidak hanya berani tampil di depan orang, tapi juga percaya kalau dirinya punya potensi. Kalau sekarang anak masih dalam proses belajar, ya, makanya mungkin belum bisa atau belum paham, tapi kalau belajar terus lama-kelamaan jadi bisa,” ujarnya.

(DT)

Translate »