
Inilah Penyebab dan Cara Mengatasi Jerawat di Dalam Hidung
Jerawat merupakan permasalahan kulit yang bisa muncul di bagian tubuh mana saja seperti, punggung, dada, paha, bahkan hingga di dalam hidung.
Lantas apa penyebab munculnya benjolan kecil di dalam hidung dan bagaimana cara mengatasinya? Simak artikel berikut ini.
Penyebab Munculnya Jerawat di Dalam Hidung
1. Pori-pori tersumbat
Sama seperti dengan wajah, pori-pori di dalam dan di sekitar hidung juga bisa tersumbat kotoran atau minyak. Peradangan di sekitar area hidung dapat menimbulkan jerawat yang menyakitkan. Pori-pori tersumbat dipicu pula oleh stres berlebihan dan pola makan yang buruk.
2. Kebiasaan buruk
Faktor luar yang menyebabkan jerawat di dalam hidung seperti mencabut bulu hidung, mencungkil, menusuk, menggosok hidung terlalu keras sehingga memicu timbulnya jerawat di hidung.
3. Bakteri
Bakteri staphylococcus aureu menimbulkan masalah folikulitis hidung atau infeksi di area tempat tumbuhnya rambut. Infeksi bakteri ini memicu tumbuhnya bisul di lubang hidung yang menyebabkan rasa nyeri.
Cara Mengatasi Jerawat di Dalam Hidung
- Lakukan pembersihan
Anda memang tidak dapat menggunakan pembersih berbusa untuk membersihkan bagian dalam hidung. Meski begitu, Anda bisa menjaga kebersihan area di sekitar hidung dengan menghindari penyumbatan pori-pori.
Jika Anda memiliki kulit berjerawat, gunakan pembersih dengan salicylic acid dan campuran asam hidroksi untuk menghilangkan minyak, kotoran, dan sel-sel kulit mati yang bisa masuk ke dalam hidung, sehingga menyebabkan jerawat.
- Singkirkan masalah sejak awal
Hal baik yang bisa Anda lakukan saat munculnya jerawat di dalam hidung dengan merasakan timbulnya jerawat sedari awal. Lakukan perawatan dengan menggunakan benzoyl peroxide dan antibiotik topikal untuk mengatasi jerawat tumbuh di dalam hidung.
Anda juga dapat mengompres dengan kain yang telah dicampurkan air panas untuk menurunkan sensivitas peradangan.
- Terapkan kebiasaan baik
Jerawat bisa muncul dari makanan yang dikonsumsi hingga jenis produk perawatan kulit. Untuk itu, Anda disarankan menggunakan produk perawatan kulit non-comedogenic dan senantiasa kelola tingkat stres Anda.