Tips Mengatasi Kulit yang Mengalami Dehidrasi
Masalah kulit yang datang tanpa diundang memang selalu buat penasaran. Padahal, tidak sedang menggunakan produk-baru, tapi tiba-tiba kulit terasa sangat kencang, tekstur kulit jadi lebih kasar, lebih berminyak dari biasanya namun bagian dalam terasa kering serta muncul beberapa jerawat. Apabila hal tersebut terjadi pada Anda, jangan langsung panik, karena bisa jadi kulit sedang mengalami dehidrasi.
Kulit dehidrasi merupakan kulit yang sedang kekurangan kadar air. Kulit yang dehidrasi bisa dialami oleh semua jenis kulit yang disebabkan karena perubahan cuaca yang terlalu ekstrem, terlalu sering menggunakan produk-produk eksfoliasi dan stres.
Saat kulit mengalami dehidrasi, jangan panik dan coba ikuti Langkah-langkah berikut.
- Hindari Penggunaan Produk Eksfoliasi
Melakukan perawatan kulit yang mengakibatkan pengelupasan karena penggunaan AHA/BHA memang baik untuk mengurangi sel kulit mati. Namun apabila dilakukan terlalu sering dan kurangnya hidrasi, kulit lama-lama akan iritasi dan akhinya dehidrasi. Sementara hentikan penggunaan produk yang dapat mengeksfoliasi sampai masalah mereda.
- Pakai Produk Skincare yang Menghidrasi Kulit
Saat kulit sedang dehidrasi, sebaiknya buat kulit tersebut dalam keadaan senyaman mungkin. Ganti dulu produk eksfoliasi Anda dengan produk-produk yang dapat menghidrasi, menenangkan serta memperkuat skin barrier, seperti asam hialuronat, squalene, ceramide dan lidah buaya.
- Mengurangi Penggunaan Makeup
Kulit yang sedang dehidrasi tentunya akan merasa tidak nyaman karena ada rasa kencang, gatal dan terkadang perih. Makeup jadi kurang menempel dengan baik. Jadi sebaiknya, istirahatkan sejenak kulit Anda dari penggunaan makeup sampai kondisi kulit kembali pulih.
- Perawatan dari Dalam
Tidak hanya dari luar, kondisi di dalam pun juga harus ikut dirawat dengan rutin meminum air putih serta perbanyak makan sayur dan buah. Dengan hal tersebut tentunya akan terlihat dari keadaan kulit yang semakin membaik. (AA)
