
6 Cara Membuat Hidup Anda Jauh Lebih Bahagia
Tidak memandang ras, suku hingga jenis kulit. bahagia adalah hak semua orang. Tentu, kadar kebahagiaan menurut setiap orang berbeda-beda. Jika Saya bahagia apabila membeli rumah baru, mungkin menurut Anda itu adalah hal yang biasa saja. Meskipun, kadar kebahagiaan orang berbeda-beda, tetaplah saling menghargai.
Jika Anda merasa hidup biasa saja dan kurang bahagia. Mengutip dari laman enterpreneur.com, cobalah untuk mengikuti langkah berikut agar hidup lebih bahagia:
- Bersyukur setiap hari
Terkadang, kita terlalu fokus menilai kehidupan oranglain tanpa melihat ke diri sendiri. Cobalah mulai saat ini membuat catatan kecil untuk mengingat “Nikmat mana yang telah Allah berikan kepada Anda”. Dengan begitu, Anda akan lebih bersyukur dengan hal-hal kecil yang mungkin tidak terlihat. Menurut peneliti Martin Seligman, Robert Emmons, dan Michael McCullough, bersyukur dapat menghasilkan perasaan yang lebih baik tentang hidup Anda, lebih antusias dan lebih bersedia untuk membantu orang lain. Bersyukur bahkan bisa mengurangi penyakit arteri koroner. Luangkan waktu untuk menuliskan apa yang Anda syukuri setiap hari.
- Uang tidak menjamin kebahagiaan
Semua memang membutuhkan uang. Namun perlu diingat, kebahagian tidak dapat dibeli dengan uang. Berapapun uang yang Anda miliki tidak menjamin itu membuat Anda bahagia. Menurut The Beatles, kebahagiaan tercipta apabila Anda berfokus pada passion dan bukan pada gaji Anda.

- Bepergian
Salah satu faktor yang akan membuat Anda bahagia dengan melakukan pergi kemanapun yang Anda suka. Menurut Yii-Huei Phang di The Huffington Post, bepergian merupakan cara yang bagus untuk mengembangkan karakter seseorang dan menjadi lebih berpikiran terbuka. Selain itu, meskipun bepergian adalah cara terbaik untuk melepaskan diri dari kesibukan sehari-hari, hal ini juga dapat membantu Anda dalam menghargai apa yang Anda miliki di rumah.
- Jangan menyimpan dendam pada orang lain
Untuk menciptakan hidup yang lebih bahagia, fokuslah menciptakan kebahagiaan Anda sendiri. Tidak perlu merasa iri hingga menyimpan dendam pada orang lain. Karena hal tersebut dapat membuat Anda lelah secara mental hingga sengsara. Sejatinya, hidup tampak berjalan jauh lebih lancar jika Anda tidak marah.
- Menikmati hidup
Seperti pernyataan nasi sudah menjadi bubur, Anda tidak dapat mengubah masa lalu dan tidak memiliki kendali atas masa depan. Hiduplah di saat ini dan nikmati apa yang saat ini saat Anda jalani. Jalani saja apa yang saat ini sedang Anda jalani, tanpa terlalu mengkhawatirkan masa depan. karena akan membuat Anda cemas hingga setres. Akibatnya, Anda jadi tidak menikmati hidup saat ini.
- Membantu orang lain
Menurut Mark Snyder, seorang psikolog dan kepala Pusat Studi Individu dan Masyarakat di Universitas Minnesota, Orang yang menjadi sukarelawan cenderung memiliki harga diri, kesejahteraan psikologis, dan kebahagiaan yang lebih tinggi. Selain itu, membantu orang lain bermanfaat bagi kesehatan kita. Namun sebelum Anda membantu oranglain, ada baiknya Anda menciptakan kebagiaan pada diri Anda terlebih dahulu.
(TS)