IPMI Trend Show 2020 Melantik Dua Anggota Baru

Jakarta, 6 November 2019 – Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) kembali mengadakan IPMI Trend Show yang ke-33 untuk mengukuhkan posisinya dalam industry mode Indonesia. Acara ini diselenggarakan oleh IPMI bersama dengan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Acara tahunan ini digelar sejak 1986 merupakan pekan mode pertama yang penah diadakan di Indonesia untuk mengajak para profesional dan penggemar fashion untuk mengamati trend selama satu tahun ke depan, yang dihadirkan melaluli karya – karya desainer terbaik dalamnegeri. IPMI Trend Show 2020 akan diadakan selama 3 hari, yaitu pada tanggal 6, 7, dan 8 November 2019 di The Hall, Senayan City yang mengusung tema “Fashion Lives Here”

Tema tahun ini terinspirasi oleh nama – nama yang telah menjadi icon dalam menggerakan trend fashion di Indonesia yang bermula dari IPMI Trend Show. Didi Budiharjo selaku salah satu Dewan Pembina dari IPMI menyatakan “IPMI Trend Show telah menjadi ajang yang konsisten dan berkat acara inilah, mengapa fashion Indonesia dapat memulai hidupnya.”

Baca juga  Manfaat Lain dari Sisir
sumber: Scarf Media (Tri Handoko – IPMI, Sandra – PT. Hartadinata, Ibu Chemmy – IPMI, Karina – Senayan City, dan Lilin – Ivan Gunawan Make Up)

Yang membuat acara ini lebih menarik, karena tahun ini IPMI melantik 2 anggota baru yaitu Ivan Gunawan dan Eri Dani. Kedua desainer ini juga akan menggelar fashion show yang diadakan selama IPMI Trend Show 2020. Pemilihan desainer sebagai anggota IPMI sangatlah exclusive. Tidak ada desainer yang mendaftar sebagai anggota, melainkan IPMI yang memilih dan meminang sendiri desainer tersebut, melalui beberapa tahapan yang membutuhkan waktu cukup lama. Sjamsidar Isa selaku ketua dan Dewan Pembina dari IPMI mengatakan “Saya sangat bangga untuk menyambut dua anggota baru IPMI. Saya juga percaya bahwa kedua pelaku kreatif ini memiliki kemampuan untuk membuat pergerakan dalam industri mode Indonesia.”

Di hari pertama IPMI Trend Show 2020 pada 6 November 2019 akan menampilkan karya – karya dari Ivan Gunawan, Tri Handoko, dan Stella Rissa. Selanjutnya pada 7 November 2019, giliran Norma Hauri dan Eri Dani yang menyajikan karya mereka. Fashion show yang digelar pada 8 November 2019 menampilkan busana dari Danny Satriadi dan disusul oleh fashion show penutupan dari PT. Hartadinata yang bertajuk “IPMI for Hartadinata” menampilkan 16 accessories dengan judul Metamorphosa.

sumber: Scarf Media

Tahun ini, IPMI Trend Show berniat menyampaikan pesan kesadaran lingkungan dengan memproduksi dan merilis limited edition reusable tote bag yang didesain oleh desainer anggota IPMI dan non anggota IPMI, melalui kampanye “Made In Indonesia“.  Reusable tote bag ini akan dijual selama acara berlangsung dari tanggal 6 – 8 November 2019, semua hasil dari penjualan tas limited edition ini akan disumbangkan ke Tree of Heart, sebuah organisasi yang membantu pelestarian bumi melalui penanaman pohon yang berkelanjutan.

Baca juga  Siswi SMK Tata Busana Asal Kudus Berhasil Tampilkan Karyanya di Hong Kong Fashion Week 2023

(Penulis: DP)

Translate »