Deretan Desainer Internasional di Panggung IN2MF 2024

Pada acara IN2MF 2024 (International Indonesia Modest Fashion Festival), sejumlah desainer internasional terkemuka turut berpartisipasi, mempersembahkan karya mereka yang memadukan kreativitas dan keindahan desain modest. Berikut adalah beberapa desainer yang menjadi sorotan.

Dretan Desainer Internasional di Panggung IN2MF 2024

  1. Asiyam

Desainer yang dikenal dengan gaya desain yang elegan dan modern ini menghadirkan koleksi yang berfokus pada busana dengan potongan simpel namun mewah. Koleksi Asyiam menonjolkan detail minimalis yang anggun, mengedepankan elemen kenyamanan tanpa mengesampingkan keindahan.

2. Zuhat Clo

Zuhat Clo memukau dengan koleksi yang memadukan gaya urban dan etnik, menampilkan potongan-potongan berstruktur dengan sentuhan motif yang kaya akan budaya. Zuhat Clo berhasil menyajikan koleksi dengan sentuhan modern yang tetap mempertahankan karakter unik dari desain tradisional.

3. Duyos

Sebagai desainer asal Spanyol, Duyos membawa sentuhan khas Eropa dalam koleksinya yang menampilkan warna-warna berani dan tekstur yang kaya. Duyos dikenal karena mampu memadukan gaya kontemporer dengan elemen klasik, menjadikan setiap busana tampil eksklusif dan artistik.

4. Maison Arabelle

in2mf 2024

Maison Arabelle mengusung koleksi yang berfokus pada konsep feminin dan mewah dengan detail yang penuh keanggunan. Desain Maison Arabelle menonjolkan keindahan bahan berkualitas tinggi, dengan permainan tekstur dan pola yang memberikan kesan dramatis namun tetap elegan.

Hasil Wawancara Eksklusif dengan Desainer Internasional di IN2MF 2024

Saat berkesempatan hadir di acara IN2MF 2024, Scarf Media mewawancarai empat desainer internasional di atas seputar modest fashion secara global. Berikut ini, hasil wawancara eksklusif dengan desainer internasional.

Baca juga  Pergelaran Indonesia International Modest Fashion Festival IN2MOTIONFEST 2022

Scarf Media: What are the characteristics of your brand?

Zuhat: Kami berkarya sejak tahun 2021. Kami terbilang brand yang masih muda. Koleksi yang kami buat terispirasi dari wanita, tentang peran penting yang dilakukannya pada dunia modern ini. Saya juga berasal dari Republic of Dagestan, Caucasian Timur. Inspirasi juga datang dari bentuk alam yang berbukit, kehidupan orang-orang disana, dan sejarah yang ada. Saya mencoba mengembangkannya dan bagaiman hal tersebut berpengaruh pada kehidupan kita.

How do you see the modest fashion industry in the global market?

Asia Hassan: Modest fashion merupakan hal yang baru pada dunia sekarang. Orang-orang berpakaian dengan sangat baik, seperti disini sekarang kita dapat melihat seharusnya sudah tidak perlu lagi disebut dengan istilah sudah seharusnya standar atau kebiasaan saya rasa sekarang sangta populer menjadi tren bahkan diluar kalangan muslim. Jadi, saya rasa akan menjadi the next fashion wave.

How does your brand get the material? Is it difficult?

Amina Bouchiba: Saya rasa sengan dengan kondisi dunia sekarang, banyak hal terbuka kita dapat melihat dunia luar. Sehingga, mudah mendapatkan bahan baku dari seluruh dunia. Saya menggunakan banyak bahan baku dari Indonesia dengan mudah didapatkannya di Dubai, sehingga mudah untuk mengakses hal tersebut.

Baca juga  Lasalle College Bawa ‘Elementum’ di Panggung JFW 2021

How is the modest fashion industry in your country?

Juan Duyos: Ada banyak orang yang berpakaian sesuai dengan budaya modest. Kami sangat dekat dengan Afrika, kami tahu banyak tentang hal itu dan kami menghormatinya.

After attending IN2MF, what is your impression of the modest fashion industry in Indonesia?

Juan Duyos: Ya, saya sangat terkejut, sangat bersemangat untuk berada di sini dan melihat variasi modest fashion. Berbeda dari apa yang kita miliki di Spanyol. Saya cukup senang bisa menjadi bagian disini.

What are the challenges in the modest fashion industry in the future?

Amina Bouchiba: Saya rasa tidak ada kesulitan. Justru jauh lebih mudah sekarang karena pasar global sekarang lebih inklusif dan juga modest fashion bukan lagi hal yang awam. Dunia Barat sekarang banyak mengadopsi modest fashion pada bagian gaya hidupnya.

Mention 3 words to describe modest fashion?

Asiyam: Baru, bersemangat, dan minimalis.

Zuhat: Saya rasa, keberanian, kecantikan, dan keberanian.

Amina Bouchiba: Modest fashion adalah elegan, mudah, dan masa depan.

Juan Duyos: Energi, misteri, dan feminin.

Translate »