Dua Orang Staff Khususnya Mundur, Ini Kata Jokowi

Beberapa waktu lalu, media dikejutkan dengan keputusan mundurnya Adamas Belva Syah Devara dan juga Andi Taufan Garuda Putra dari jabatan mereka yakni Staf Khusus Presiden. Banyaknya asumsi dari beberapa pihak membuat masyarakat menerka-nerka, apa sebenarnya alasan mereka mundur dari jabatan ini.

Perihal mundurnya Belva Devara dan Andi Taufan, Jokowi tentu memberikan pernyataan secara langsung dari Istana Merdeka terkait hal ini. Jokowi pun memahami alasan mengapa mereka mundur.

Baca juga  Presiden Jokowi dan Xi Jinping Bahas Kereta Cepat

“Saya memahami kenapa mereka mundur, Saudara Belva Devara dan Andi Taufan. Mereka anak-anak muda yang brilian, yang cerdas, dan memiliki reputasi serta prestasi yang sangat baik,” ujar Presiden Joko Widodo secara langsung.

image: kominfo

Jokowi mengatakan bahwa sebenarnya ia hanya ingin mereka tahu mengenai pemerintahan dan juga kebijakan publik. Tapi meskipun demikian, ia menyampaikan bahwa Belva Devara dan Andi Taufan sudah banyak membantunya dalam membuat inovasi di berbagai sistem pelayanan publik.

Baca juga  Sorotan IDI Usai Pelonggaran Kebijakan Lepas Masker di Ruang Terbuka

“Mereka telah banyak membantu saya bersama-sama dengan staf khusus lainnya dalam membuat inovasi di berbagai sistem pelayanan publik sehingga lebih cepat dan efektif,” ucapnya.

Jokowi berharap dan yakin, kedepannya mereka akan sukses di bidang masing-masing. Misalnya Belva Devara di bidang pendidikan dan Andi Tufan di bidang fintech keuangan mikro dan usaha kecil. (AA)

Translate »