5 Kontroversi Terawan Eks Menkes Dipecat IDI, Buat Gaduh Masyarakat

Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto resmi diberhentikan dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) berdasarkan pada Keputusan Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK). Alasan pemecatan Terawan sebab melakukan pelanggaran kode etik kedokteran. 

 “Memutuskan, menetapkan pertama meneruskan hasil keputusan sidang khusus, memutuskan pemberhentian permanen Dokter Terawan Agus Putranto sebagai anggota IDI,” ujar Ahmad Fajrial selaku Presidium Sidang Muktamar IDI, dilansir dari CNN.com.

Sosok Terawan mulai dikenal luas publik saat virus corona melanda pada 2020 lalu. Ia menjabat sebagai Menteri Kesehatan RI hingga akhir Desember 2020. Di balik kiprahnya sebagai seorang dokter sekaligus menjabat Menteri Kesehatan, ia kerap menjadi sorotan publik sebab pernyataan hingga temuan kontroversialnya.

Berikut kontroversi-kontroversi Terawan hingga memicu dirinya dipecat oleh IDI. 

Baca juga  Menag Yaqut Jajal Layanan Manasik Metaverse di Pameran Haji

1. Terapi cuci otak 

Kontroversi pertama Terawan dalam dunia kedokteran adalah terkait dengan metode cuci otak bernama Digital Subtraction Angiography (DSA).  Cuci otak ini diklaim sebagai upaya pengobatan pasien stroke. 

Pasien yang menjalani pengobatan dengan metode cuci otak disebut bisa sembuh dari stroke sekitar 4-5  jam setelah operasi. Menanggapi hal tersebut, IDI kemudian memecat sementara dokter Terawan dari keanggotaan pada 2018.

 

2. Sebut COVID-19 bisa sembuh dengan sendirinya

Selain itu, Terawan juga pernah menyebutkan virus COVID-19 dapat sembuh dengan sendirinya. Terawan mengatakan virus corona sebagai penyakit self limited disease, COVID-19 dapat sembuh jika tubuh memiliki imunitas yang baik. 

  

3. Masker hanya untuk penderita COVID-19 

Baca juga  Plaza Indonesia Kembali Gelar Pekan Mode Pria, PIMFW 2018

Pada saat Indonesia baru dilanda pandemi, Terawan menganjurkan orang sehat untuk tidak menggunakan masker. Bahkan, dia mengatakan hanya orang sedang sakit COVID-19 saja yang memakai masker. 

 

4. Terawan diberhentikan dari jabatannya

Desember 2020 lalu, menjadi mimpi buruk bagi Terawan sebab ia termasuk menteri yang dicopot oleh Presiden Jokowi. Posisi Terawan digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

 

5. Vaksin Nusantara 

Selepas dicopot dari kursi Menteri Kesehatan, Terawan kembali membuat kontroversi. Ia meluncurkan Vaksin Nusantara. Hanya saja, uji klinis fase II Vaksin Nusantara tidak berjalan mulus. Bahkan tidak direstui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Translate »