Menyebabkan sebagian warganya mengalami asma.
Langit New York saat ini diselimuti warna kuning jingga seperti pada konten Wes Anderson. Hal ini dikarenakan polusi udara akibat kabut asap kebakaran di Kanada yang terjadi pada Rabu, 7/6 silam.
Mengacu pada Air Quality Index (AQI) menunjukkan angka di 254 derajat yang dinilai ‘sangat tidak sehat’. Menjadi yang terburuk dari kota besar manapu di dunia. Sempat meningkat hingga 405 dari 500, yang artinya sudah masuk ke tingkat berbahaya menurut Badan Perlindungan Lingkungan. Walikota setempat mengimbau penduduk untuk tetap di rumah dengan jendela tertutup.
Dengan kualitas udara yang sangat rendah, menyebabkan kunjungan UGD di Rumah sakit wilayah New York City melaporkan mengalami peningkatan tajam untuk asma dan masalah pernapasan lainnya.
Dilansir dari CNBC News, terdapat kenaikan perawatan asma daripada waktu sebelumya. “Di Lenox Health Greenwich Village, misalnya, jumlah perawatan asma lebih dari dua kali lipat rata-rata,” kata juru bicara Northwell Health kepada NBC News 4.
Gubernur New York, Kathy Hochul mengatakan kualitas udara yang buruk adalah “krisis darurat” dan memperingatkan wrganya untuk tidak keluar ruangan selama beberapa hari ke depan. “Jika Anda bisa tinggal di dalam ruangan, tetaplah di dalam ruangan. Ini merugikan kesehatan masyarakat,” kata Hochul kepada wartawan New York, (7/6).
