Ibu dari anak-anak dan dua orang pilot tewas, hingga banyaknya hewan buas di hutan Amazon.
Proses evakuasi empat orang anak di hutan Amazon, Kolombia berjalan dengan lancar. Kakak beradik yang berusia 13, sembilan, empat, dan satu tahun itu ditemukan ditengah hutan Amazon setelah berhasil bertahan hidup selama 40 minggu.
Empat anak hebat ini berasal dari masyarakat adat Huitoto, penduduk asli Kolombia dan Peru. Pada 1 Mei, pesawat ringan yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan dan terjatuh di hutan Amazon mengakibatkan ibu dari anak-anak dan dua orang pilot tewas.
Ditengah kelamnya hutan Amazon yang dikelilingi hewan buas, dikutip dari laman AFP, anak-anak itu bertahan hidup dengan cara memakan biji-bijian, buah-buahan, akar-akaran, dan tanaman yang mereka anggap dapat di makan.
Dikutip dari CNN Indonesia, lebih dari 80 sukarelawan dari wilayah adat di Caqueta, Putumayo, Meta, dan Amazonas, bergabung dengan sekitar 100 tentara dalam apa yang disebut “Operasi Harapan”. Evakuasi dilakukan dengan membawa anak-anak tersebut ke dalam helikopter untuk diterbangkan ke ibu kota Bogota, di mana ambulans menunggu mereka untuk segera di bawa ke rumah sakit dan mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
