
10 Brand Modest Fashion Berpengaruh di Indonesia Versi Scarf Media
Industri modest fashion di Indonesia memiliki beberapa fase. Fase 90 an , 2000 awal sampai hari ini. Di era 90 an sedikit designer yang focus menancapkan diri dibusana muslim. Sebut saja Itang Yunasz, Ane Rufaidah sampai Irna Mutiara beberapa nama besar yang hadir diera 80-90 an. Bergerak ke awal 2000 an banyak brand modest fashion yang dibangun untuk identitas retail bukan sebagai fashion designer. Munculah Shafira, Zoya, Dauki, Elzatta dan masih banyak lagi brand retail modest fashion di eranya dan regenerasi berikutnya muncul brand brand modest fashion baik designer ataupun retail yang dikenal seperti Dian Pelangi, Ria Miranda, Jenahara sampai Button Scarves.
Berikut 10 brand modest fashion berpengaruh di Indonesia dari masa ke masa versi Scarf Media :
Itang Yunasz

Pernah mendapatkan juara 2 perancang mode majalah Femina di tahun 1981, Itang yunasz mantap menjadi designer yang dikenal dengan karya-karyanya. Dan sampai hari ini Itang Yunasz masih aktif berkarya di industry modest fashion untuk brand Itang yunasz, ataupun preview.
Irna Mutiara

Irna Mutiara dikenal sebagai designer yang memiliki intuisi kuat dalam fesyen. Tidak heran lini fashionnya begitu spesifik namun memiliki pasar yang kuat. Sebut saja Irna La Perle. Brand tersebut menjadi top of mind untuk Wedding Gown Muslimah.
Shafira

Brand retail premium asal Bandung ini begitu dikenal di eranya. Bahkan Shafira banyak membuka lini bisnis untuk middle class dengan merelease Zoya. Brand ini menjadi langganan banyak pejabat yang harus tampil elegan.
Dian Pelangi

Designer asal Pekalongan ini memulai karir dengan meneruskan usaha dari orang tuanya yang sudah lebih dahulu memiliki bisnis batik Pekalongan dan Jumputan Palembang. Lulusan ESMOD Jakarta ini dikenal dengan identitas tie dye nya dan warna warna yang colorful. Sosoknya menjadi icon young modest fashion designer yang bukan hanya dikenal di Indonesia tapi juga berbagai negara.
Ria Miranda

Designer satu angkatan dengan Dian Pelangi ini dikenal dengan designnya yang feminin. Ria Miranda memulai karirnya Bersama teman satu angkatannya Dian Pelangi, namun memiki siluet design yang berbeda. Warna-warna lembut menjadi karakter dari design Ria Miranda. Tahun 2010 an Karyanya dikenal dengan koleksi Shabby Chic.
Jenahara

Seperti melengkapi identitas dari Ria Miranda dan Dian Pelangi, Jenahara salah satu Jenama yang muncul menjadi salah satu brand modest fashion yang banyak diminati. Identitas dengan warna warna bold seperti hitam, putih, abu menjadi identitas yang selalu melekat pada brandnya. Brand Jenahara sendiri kemudian diakuisisi oleh Delami Group dan saat ini menjadi salah satu retail modest fashion terbesar di Indonesia.
Elzatta

Brand Retail asal Bandung yang saat ini sudah masuk ke generasi ke 2, mencapai puncaknya di tahun 2009-2014 an, bersamaan dengan semakin berkembangnya komunitas hijabers di Indonesia. Brand retail ready to wear ini memberikan koleksi yang wearable dengan harga terjangkau.
Ida Royani

Memulai karirnya sebagai model, penyanyi dan bintang film, membuat Ida Royani mendapatkan banyak kemudahan saat memulai karirnya sebagai fashion designer. Ibu dari designer muda Jenahara ini, dikenal dengan design abaya, tunik dan tidak jarang menggunakan wastra Indonesia. Di eranya yang masih sedikit artis berhijab, Ida Royani konsisten dengan baju muslim yang bisa diterima disemua kalangan.
Buttonscarves

Brand modest fashion yang satu ini menjadi fenomena baru di 2018 sampai hari ini. Brandnya terus dikenal dan memiliki konsumen loyal yang tidak main-main. Dengan omset penjualan yang tinggi, tentu membuat brand BS cukup mudah untuk bisa membuka ekspansi toko diberbagai kota di Indonesia dan beberapa negara. Bukan hanya itu brand modest fashion 1 ini juga aktif diberbagai fashion week dari NewYork Fashion Week, Istanbul modest fashion week, sampai London Fashion Week.
IKYK

Brand yang identic dengan Korean Style dan detail pleats ini seolah selalu dinantikan para penggemarnya. Brand IKYK membawa style baru dengan layering dan mix and match koleksinya, bermain tabrak motif dan detail pleats sebagai pemanis. Sampai hari ini banyak kolaborasi yang sudah dilakukan brand yang satu ini, dan yang terbaru kolaborasi bersama brand Nagita Slavina dan Callie.
Karakter dari brand brand modest diatas seolah mewakili setiap eranya, dan tentu saja kita harapkan semakin banyak brand modest fashion berkualitas yang akan lahir dan hadir di Indonesia.