Scarf Media Business Gathering Batch 5 Ulas Tuntas Bisnis Generasi

Scarf Media menggelar Business Gathering yang kelima dengan tema “Sustainable Business Goal” menuju Sparkling Ramadan 2024 dengan para brand owner dari brand lokal, Jakarta, Rabu (29/2).

Temi Sumarlin selaku Founder & CEO Scarf Media mengatakan kegiatan ini merupakan wadah bertukar pengalaman, sesama brand owner pelaku modest fashion ataupun bisnis lokal.

Pada kegiatan ini, dihadiri oleh 4 narasumber dari brand owner bisnis lokal Indonesia, yaitu Solpa Puji Harsagi selaku Head of Sales Plugo, Bushindo Bintari selaku Co-Founder & CEO Ann’s Bakehouse & Creamery, Zada Amanda selaku Owner & CEO Napocut, Rizky Wihardi selaku CEO & Managing Partner of wiseco.id.

Teten Masduki selaku Menteri Koperasi & UKM Indonesia turut memberi dukungan atas terselenggaranya kegiatan ini untuk semangat kegiatan ini. “Business Gathering by Scarf Media salah satu kegiatan yang penting bagi pelaku UMKM baik dalam meningkatkan pengetahuan, berbagai pengalaman, hingga memperluas jejaring untnuk keberlanjutan usaha. Pesatnya populasi generasi muda muslim sangat memengaruhi trend fashion. Saat ini Indonesia tidak hanya memiliki peranan penting sebagai konsumen busana muslim namun lebih dari itu Indonesia harus mampu menjadi produsen dan kiblat modest fashion dunia. Untuk mewujudkan itu dibutuhkan strategi kolaborasi mulai dari kolaborasi antar pelaku industri fashion, mengembangkan inovasi dengan mengeksplorasi kekayaan wastra nusantara hingga perlunya eksplorasi modest fashion Indonesia ke panggung internasional,” jelasnya.

Baca juga  Jakarta dan Solo Kembali Menjadi Tuan Rumah Di Hari Batik Nasional
Image: Scarf Media

Zada Amanda selaku Owner dan CEO Scarf Media mengatakan bahwa kebutuhan yang dialami dapat menentukan peluang mana yang bisa ditentukan dengan jenis usaha yang ingin kita geluti.

“Napocut adalah bisnis bapak saya yang awalnya ingin ibu saya memakai hijab hingga akhirnya membuat bisnis hijab. Selain itu juga faktor kebutuhan yang mengharuskan melihat peluang yang ada melalui networking yang sudah terjalin akhirnya bisnis tersebut berjalan hingga ke generasi kedua yang kini dipegang oleh Zada Amanda,” jelasnya.

Image: Scarf Media

Selanjutnya, Bushindo selaku Co-Founder & CEO Ann’s Bakehouse & Creamery membagikan kisahnya yang berawal dari bisnis ibunya yang kemudian ia kembangkan dengan menyesuaikan market yang ada saat ini. “Berawal saat saya sekolah dahulu, saya sering membawakan hasil kue yang ibu saya bikin. Hingga saat saya sudah dewasa, awalnya saya sedang jualan konser kemudian ada keinginan untuk membantu bisnis ibu saya. Dari situ saya berusaha untuk mengembangkan bisnis ibu berupa kudapan. Terpenting adalah visi dan misi sebuah brand dengan melibatkan kebutuhan pasar agar dapat dinikmati oleh konsumen,” ungkapnya.

Baca juga  Ini Rahasia Alya Rohali Agar Tetap Cantik dan Awet Muda di Usia Kepala Empat
Image: Scarf Media

Dibalik usaha yang sudah dijalankan perlu adanya manajemen keuangan yang bagus. Kiat-kiat keuangan dibagikan Rizky Wihardi selaku Partner of Wise.co mengatakan pentingnya laporan keuangan. “Laporan keuangan sangat dibutuhkan untuk satu brand yang bisa memberikan dampak bagi pengeluaran perusahaan yang sehat. Adapun jika suatu perusahaan sudah bisa mengambil keputusan berdasarkan keuangan dapat dikatakan perusahaan tersebut sangat sehat dari segi keuangan,” ungkapnya.

Image: Scarf Media

Selain itu, Solpa Puji Harsagi memberikan cara mudah untuk mengatur penjualan bagi para brand. “Jika suatu brand sedang mengalami peningkatan produksi karena faktor high session ataupun traffic penjualan yang meningkat. Maka pentingnya menjaga layanan dari sisi brand ekskusi,” katanya.

Image: Scarf Media

Diharapkan para bisnis owner yang hadir dapat berkolaborasi bukan hanya dalam mengembangkan usaha tapi juga saling bertukar pikiran agar terciptanya keberlanjutan ekosistem usaha di tanah air khususnya industri modest fashion Indonesia.

Kegiatan Scarf Media Business Gathering Batch 5 Road to Sparkling Ramadan 2024 dengan tema “Sustainable Business Goal” didukung oleh Plugo, Ann’s Bakeryhouse & Creamery, Napocut, Wiese.co, Wardah, dan Softex.

Translate »