Indonesia Now 2024 kembali hadir meriahkan panggung New York Fashion Week Musim Panas 2025. Pada season ini Designers yang tergabung dengan Indonesia Now adalah Aden, Seyvia Charis yang berkolaborasi dengan Rianty batik dan perhiasan oleh Semar Nusantara Asal Jogja. Sroja merupakan brand ready to wear asal jakarta yang berkolaborasi dengan brand tas exclusive Fimela, Fimela sendiri brand tas yang di miliki oleh Fitri Salhateru, Amelia Natadipura dan juga Nandy Mareta.
Indonesia Now merupakan platform bagi para pelaku industri fashion indonesia yang ingin mempromosikan rumah mode nya di industri fashion dunia dengan tujuan pemasaran dalam negeri atau yang memang ingin mencari peluang di pasar dunia.
Scarflover, penasaran siapa saja desainer yang melenggang di New York Fashion Week S/S 2025? Yuk intip selengkapnya.
1. ADEN Hijab
ADEN mewakili brand lokal modest fashion yang tampil di Indonesia Now NYFW 2025 menjadi tantangan tersendiri karena perlu menyesuaikan market mancanegara yang masih asing terhadap busana modest. Koleksi terbaru ADEN, “Sagara Bawana,” mengusung tema yang indah dan mendalam. Dalam bahasa Jawa, “Sagara Bawana” berarti “Laut Bumi,” yang mencerminkan hubungan simbiotik antara dua kekuatan alam: laut yang menyejukkan dan bumi yang menghangatkan. Koleksi ini merayakan keajaiban ciptaan Tuhan dengan menampilkan elemen laut seperti terumbu karang, ombak, dan biota laut yang menakjubkan.
Desain koleksi ini memadukan warna-warna lembut dan cerah, mulai dari putih awan dan laut hingga oranye hangat saat matahari terbenam. Motif jaring-jaring nelayan melambangkan pencarian rezeki dan kehidupan, sementara sentuhan layering tegas memberikan kesan kekuatan dan kedalaman yang dramatis.
2. Fimela X Sroja
Fimela Berkolaborasi dengan sroja, menghadirkan 10 tampilan tas dan 10 tampilan pakaian yang dipadukan sehingga mencerminkan keberagaman kultur di kota New York, Amerika saat ini.
Kaleidoscope of Culture merupakan konsep yang terinspirasi dari keberagaman Culture di kota New York. Pada kesempatan kali ini fimela dan sroja mencoba memadukan konsep elegant dengan memberikan sentuhan warna-warna summer dengan tambahan warna warna cerah.
Selain itu, kami juga memberikan sentuhan warna hitam dan putih yang memanjakan mata, warna inipun melambangkan keberagaman masyarakat yang hidup bersama di New York. Paduan tas fimela dengan pakaian sroja kami satukan dengan warna yang harmonis dan elegan.
3. Hengki Kawilarang
Desainer Hengki Kawilarang mempersembahkan koleksi terbarunya yang bertajuk “Kawung.” Koleksi ini tidak hanya menonjolkan keindahan motif batik yang kaya akan makna, tetapi juga dirancang khusus untuk pasar internasional dengan gaya yang elegan dan modern.
Motif Kawung, yang berarti “pengabdian,” adalah elemen sentral dalam koleksi ini. Dalam interpretasi Hengki Kawilarang, motif ini dihadirkan dalam busana yang ringan dan berkelas, menggunakan bahan seperti voal katun, organza, satin silk, dan soft taffeta. Kombinasi warna natural dan cerah dalam cetakan motif Kawung menciptakan estetika yang elegan dan fresh, ideal untuk berbagai kesempatan.
4. Momen
Momen, mempresentasikan koleksi batik pria pertama mereka di New York Fashion Week (NYFW) pada 7 September 2024. Ini adalah sebuah pernyataan kuat tentang bagaimana warisan budaya dapat dihidupkan kembali dengan sentuhan modern, merayakan keindahan dan kekuatan batik Indonesia di panggung dunia.
Momen dengan kemampuannya untuk mengolah motif batik tradisional menjadi desain yang segar dan relevan. Di NYFW, Momen akan mempersembahkan koleksi batik pria yang menggabungkan keindahan tekstil tradisional dengan tren fashion terkini. Setiap potongan dalam koleksi ini dirancang untuk menghormati akar budaya batik sambil menawarkan perspektif baru yang memikat perhatian global.
Itulah beberapa desainer yang akan tampil membawakan karyanya untuk dapat dikenal dan diminati oleh masyarakat mancanegara melalui Indonesia Now New York Fashion Week Musim Panas 2025.
