Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis kriteria pasien COVID-19 yang sudah dinyatakan sembuh atau selesai isolasi.
Pada 17 Januari 2022 lalu, Kemenkes mengeluarkan Surat Edaran Menteri Kesehatan RI Nomor HK. 02.01/MENKES/18/2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian Kasus COVID-19 varian Omicron yang resmi diteken oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Mengacu pada Surat Edaran tersebut, berikut kriteria pasien COVID-19 varian Omicron yang sudah dinyatakan sembuh atau selesai isolasi.
- Pasien tidak bergejala (asimptomatik)
Pada kasus konfirmasi COVID-19 yang tidak bergejala (asimptomatik), isolasi dilakukan selama minimal 10 hari sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmasi.
- Pasien dengan gejala
Pada kasus konfirmasi COVID-19 dengan gejala, isolasi dilakukan selama 10 hari sejak muncul gejala, ditambah dengan sekurang-kurangnya 3 hari bebas gejala demam dan gangguan pernapasan. Untuk kasus yang mengalami gejala selama 10 hari atau kurang, harus menjalani isolasi selama 13 hari.
Jika masih bergejala setelah hari ke-10, maka isolasi mandiri masih tetap dilanjutkan sampai dengan hilangnya gejala tersebut, kemudian ditambah 3 hari.
- Pasien COVID-19 sudah mengalami perbaikan klinis saat isoman atau isolasi terpusat
Bagi Anda kriteria pasien COVID-19 dinyatakan sembuh atau selesai isolasi bagi pasien yang sudah mengalami perbaikan klinis saat isoman atau isolasi terpusat, adapun ketentuannya sebagai berikut:
- Dapat dilakukan pemeriksaan NAAT (Nucleic Acid Amplification Test) termasuk pemeriksaan RT-PCR pada hari ke-5 dan ke-6 dengan selang waktu pemeriksaan 24 jam.
- Jika hasil negatif atau Ct>35 2 kali berturut-turut, maka dapat dinyatakan telah selesai isolasi/sembuh. Biaya pemeriksaan dilakukan secara mandiri.
- Jika tidak melakukan pemeriksaan NAAT termasuk pemeriksaan RT-PCR pada hari ke-5 dan ke-6 dengan selang waktu 24 jam, maka pasien harus melakukan isolasi atau sembuh seperti pasien COVID-19 bergejala.
Ayo, kita lawan virus corona varian Omicron bersama-sama. Bagikan informasi ini kepada teman atau saudara Anda yang sedang berjuang melakukan isolasi, ya.