Tanda Dan Gejala Anda Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi terjadi ketika tubuh Anda tidak memiliki cukup zat besi mineral. Tubuh Anda membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang memungkinkan mereka membawa oksigen ke seluruh tubuh.

image: freepik

Jika tubuh Anda tidak memiliki cukup hemoglobin, jaringan dan otot Anda tidak akan mendapatkan cukup oksigen untuk dapat bekerja secara efektif. Hal ini menyebabkan kondisi yang disebut anemia.

 

Penyebab umum kekurangan zat besi meliputi:

  • asupan zat besi yang tidak memadai karena  tidak memenuhi kebutuhan nutrisi harian atau sangat dibatasi
  • penyakit radang usus
  • peningkatan kebutuhan zat besi selama kehamilan
  • kehilangan darah saat menstruasi atau pendarahan internal

Berikut adalah  beberapa tanda dan gejala kekurangan zat besi:

Kelelahan yang tidak biasa
Merasa sangat lelah adalah salah satu gejala paling umum dari kekurangan zat besi. Gejala ini biasa terjadi pada orang yang tidak memiliki cukup zat besi. Kelelahan terjadi karena tubuh Anda kekurangan zat besi yang dibutuhkan untuk membuat  hemoglobin, yang membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh. Tanpa hemoglobin yang cukup, lebih sedikit oksigen yang mencapai jaringan dan otot Anda, sehingga membuat mereka kehilangan energi.

Baca juga  Beragam Manfaat Buah Nanas Untuk Kesehatan & Diet

 

Kulit pucat
Kulit pucat atau warna pucat di bagian dalam kelopak mata bawah adalah tanda umum kekurangan zat besi lainnya. Hemoglobin dalam sel darah merah memberi darah warna merah, sehingga kadar rendah selama kekurangan zat besi membuat darah kurang merah. Itu sebabnya kulit bisa kehilangan warna atau kehangatan yang sehat pada orang dengan kekurangan zat besi. Pucat lebih sering terlihat pada kasus anemia sedang atau berat.

 

Sesak napas
Hemoglobin memungkinkan sel darah merah Anda untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh Anda. Ketika kadar hemoglobin rendah selama kekurangan zat besi, kadar oksigen juga akan rendah. Ini berarti otot Anda tidak akan menerima oksigen yang cukup untuk melakukan aktivitas normal, seperti berjalan.

Akibatnya, tingkat pernapasan Anda akan meningkat saat tubuh Anda mencoba mendapatkan lebih banyak oksigen. Inilah sebabnya mengapa sesak napas adalah gejala umum.

Baca juga  Wajib Tahu! Resiko Tidak Vaksin Covid-19

 

Sakit kepala dan pusing
Kekurangan zat besi dapat menyebabkan sakit kepala, terutama pada wanita.  Hubungan antara kekurangan zat besi dan sakit kepala masih belum jelas. Sakit kepala dapat terjadi karena kadar hemoglobin yang rendah dalam sel darah merah berarti tidak cukup oksigen mencapai otak. Akibatnya, pembuluh darah di otak bisa membengkak, menyebabkan tekanan dan sakit kepala.

Meskipun ada banyak penyebab sakit kepala, sakit kepala dan pusing yang sering berulang bisa menjadi tanda kekurangan zat besi.

 

Rambut dan kulit kering dan rusak
Kulit dan rambut yang kering dan rusak bisa menjadi tanda kekurangan zat besi. Kekurangan zat besi menurunkan kadar hemoglobin dalam darah, yang dapat mengurangi jumlah oksigen yang tersedia untuk sel-sel yang menyebabkan pertumbuhan rambut. Kekurangan zat besi juga dikaitkan dengan kerontokan rambut karena kurangnya oksigen sehingga menjadikan akar rambut lemah.

(HV)

Translate »