Dapat Vitamin D Lebih Baik Dari Berjemur atau Suplemen?

Scarflover, semenjak Covid-19 daya tahan tubuh yang baik sangat diperlukan agar tubuh mampu mencegah maupun melawan infeksi Covid-19. Salah satu vitamin yang penting didapatkan demi menjaga daya tahan tubuh adalah vitamin D. Melansir dari Detik.com berdasarkan penelitian yang diterbitkan Journal of Pharmacology & Pharmacotherapeutic, diperkirakan sekitar 50 persen orang di seluruh dunia mengalami kekurangan vitamin D.

Salah satu kegiatan menambah Vitamin D adalah dengan berjemur. (image: freepik.com)

Padahal, jenis vitamin ini amat diperlukan oleh tubuh untuk melawan berbagai jenis penyakit. Khususnya pada pandemi, vitamin D ini banyak diburu oleh masyarakat. Selain itu, vitamin D juga bisa didapatkan dengan dengan berjemur di bawah matahari. Akan tetapi, mana sih yang lebih baik untuk mendapatkan vitamin D melalui berjemur atau suplemen?

Melansir dari Kompas.com Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari RS Pondok Indah – Puri Indah, dr Susie Rendra, SpKK FINSDV mengatakan, vitamin D dari paparan sinar matahari bisa didapatkan secara alami dan gratis. Untuk itu, pastikan kita memanfaatkannya dengan baik. Meski begitu, ada beberapa orang yang mungkin tidak bisa berjemur karena sejumlah kondisi. Pada kasus orang yang tidak bisa berjemur karena beberapa orang gampang mengalami penyakit kulit atau sunburn serta ada juga orang yang walaupun berjemurnya cuma sebentar tetap mengalami gatal. Oh iya scarflover, orang kulit putih memiliki jenis melanin yang berbeda dan punya risiko terkena kanker kulit yang lebih tinggi.

Baca juga  Meninggalkan Sarapan Dapat Membakar Lemak Lebih Baik

Risiko tersebut bisa meningkat dengan paparan sinar matahari. Bagi orang-orang yang tidak bisa berjemur, suplemen vitamin D bisa menjadi opsi. Melansir dari Kompas.com ternyata untuk memilih mendapatkan vitamin D yang lebih baik dari berjemur atau mengonsumsi suplemen jawabannya keduanya tidak ada yang lebih baik. Dr. Susie Rendra, SpKK FINSDV menyarankan untuk berjemur secara tepat dan rutin.

Baca juga  Daftar Makanan yang Bisa Bikin Anda Kembung

Jika selama tiga bulan tidak mengalami peningkatan kadar vitamin D dalam darah atau kadarnya sangat rendah, Anda bisa menambah suplementasi. Walaupun belum ada rekomendasi resmi, paparan minimal 8-15 menit sudah cukup untuk menghasilkan vitamin D bagi mereka yang berkulit lebih terang. Mereka yang memiliki kulit lebih gelap mungkin membutuhkan lebih banyak waktu berjemur. Jadi, jangan lupa memanfaatkan sinar matahari yang ada ya scarflover untuk menjaga daya tahan tubuh Anda. 

 

 

(SL)

Translate »