Minyak Cengkeh Dapat Obati Sakit Gigi, Mitos atau Fakta?

Pernahkah Anda mengalami sakit gigi?. Hampir semua orang pasti pernah mengalami sakit gigi. Ketika sakit gigi datang, Anda akan mengalami rasa nyeri di dalam gigi, sekitar gigi atau pada bagian rahang. Kondisi ini memang dapat membuat penderitanya merasa tersiksa dan tidak nyaman, terutama saat Anda sedang menjalani aktivitas.

amitha-a-r-wn7ZmK3E494-unsplash

Tingkat nyeri yang dirasakan oleh tiap orang ketika mengalami sakit gigi memang dapat berbeda-beda. Untuk mengatasinya Anda dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut pada dokter gigi. Namun, dikalangan masyarakat meyakini bahwa ada bahan alami yang bisa digunakan untuk meredakan gejala sakit gigi yang Anda rasakan, salah satunya minyak cengkeh. Lalu, benarkah minyak cengkeh dapat mengobati sakit gigi? Simak ulasannya berikut!

Minyak cengkeh adalah olahan cengkeh yang sering digunakan untuk mengatasi sakit gigi. Beberapa penelitian menemukan, kandungan senyawa eugenol dalam minyak cengkeh dapat meringankan gejala sakit gigi. Eugenol merupakan anestesi (obat bius) alami yang membuat mati rasa sejenak dan membantu mengurangi rasa sakit, termasuk meredakan sakit gigi. Selain itu, eugenol juga bersifat antiinflamasi (anti-peradangan) yang dapat mengurangi pembengkakan dan iritasi di gigi. Cengkeh juga mengandung sifat antibakteri, antijamur, dan antioksidan. Karena efek inilah, cengkeh dipercaya dapat meringankan gejala sakit gigi.

Baca juga  1001 Manfaat Sereh untuk Kesehatan

Penelitian dalam Journal of Dentistry juga melaporkan bahwa minyak cengkeh dapat menggantikan peran obat benzocaine untuk meredakan nyeri ringan. Benzocaine adalah obat bius lokal yang bekerja menghambat sinyal saraf di dalam tubuh.

Namun, perlu penelitian lebih lanjut untuk melihat kemanjuran eugenol dalam cengkeh untuk sakit gigi. Sebab, Food and Drug Administration (FDA), badan pengawasan obat dan makanan Amerika Serikat, meragukan keampuhan eugenol dalam cengkeh untuk mengatasi berbagai masalah gigi, gusi, dan mulut.

Jika Anda tetap ingin menggunakan minyak cengkeh untuk mengobati sakit gigi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Karena meski boleh dimanfaatkan sebagai obat luar yang dioles pada gigi, penggunaan yang berulang atau terlalu sering dapat memiliki efek samping, seperti:

  • Kerusakan pada gusi
  • Kerusakan jaringan lunak di dalam mulut
  • Menimbulkan sensitivitas dan iritasi serta merusak jaringan gigi
  • Sakit tenggorokan
  • Rasa panas terbakar pada mulut, hidung dan tenggorokan
  • Sakit perut
  • Sariawan
  • Sakit kepala
  • Mual dan muntah
Baca juga  Apa Gaya Makeup Favorit Anda? Matte, Dewy, Satin atau Flawless?

Dikutip dari klikdokter, minyak ini juga tidak disarankan bagi seseorang yang memiliki kelainan darah, anak-anak, ibu hamil, lansia, dan mereka yang mempunyai penyakit tertentu. Selain itu, bagi Anda yang memiliki alergi terhadap cengkeh atau bahan herbal, jangan memaksakan diri untuk menggunakannya, karena dikhawatirkan minyak cengkeh justru dapat menyebabkan reaksi yang berbahaya.

Nah, meski bukti ilmiah yang mendukung minyak cengkeh bisa mengatasi sakit gigi belum terlalu banyak. Lebih aman jika Anda menggunakan obat pereda nyeri atau akan lebih baik juga jika Anda langsung berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengetahui penyebabnya. Dengan begitu, sakit gigi tidak akan berulang.

(CD)

Translate »