Ciri-ciri Orangtua yang Dapat Membahayakan Kesehatan Mental Anak

Menjadi orangtua tentu bukanlah sesuatu hal yang mudah. Tidak ada yang terlahir secara tiba-tiba dengan memiliki pengetahuan layaknya orangtua. Namun, itu adalah sesuatu yang sangat mulia jika mampu membimbing Anak kejalan kebenaran menurut agama.

Beberapa orangtua pasti selalu ingin memberikan yang terbaik untuk Anaknya. Tapi tanpa disadari, hal itu dapat berdampak berbahaya yang mempengaruhi pertumbuhan emosional Anak.

Mengutip dari laman exploring your mind, berikut ciri-ciri yang harus dijauhkan pada orangtua agar tidak membahayakan kesehatan mental pada Anak. 

1. Orangtua terlalu memaksa Anak menjadi apa yang mereka rencanakan

Salah satu ciri yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari ialah, orangtua terlalu menuntut Anda untuk menjadi apa yang mereka inginkan. Padahal, setiap orang memiliki kharakteristik, sifat dan kepribadian berbeda-beda yang akan mempengaruhi tujuannya kelak. 

Baca juga  6 Rahasia Membesarkan Anak yang Bahagia

2. Orangtua yang tidak membebaskan anaknya mandiri

Orangtua yang tidak bisa jauh dari anaknya cenderung akan membuat anaknya tidak mampu mandiri akibat dari larangan-larangan yang diberikan dari orangtua. Biasanya, orangtua melarang Anak untuk datang ke pesta ulangtahun temannya. Hal ini akan membuat Anak kurang dalam bersosialisasi dengan teman-teman yang lain. 

Image: unlockfood.ca

3. Orangtua yang mengejek Anak

Tanpa disadari, mungkin beberapa orangtua suka bercanda dengan konsep mengejek Anak. Meskipun ini dilakukan secara bercanda. Namun hal ini tidak baik. Karena mampu mengurangi rasa kepercayaan diri pada Anak. Misalnya bercanda soal ayah yang lebih jago dalam bermain bola dan ibu yang lebih ahli berdandan dibanding anak perempuannya.

Baca juga  Lakukan Hal Berikut Agar Merasa Siap Saat Bersalin

4. Orangtua harus memberi contoh baik bukan sebaliknya

Perlu diketahui, bahwa Anak senang meniru kebiasaan dan perilaku yang dilihat pada orang dewasa termasuk orangtuanya. Untuk itu, berhati-hatilah dengan apa yang Anda perlihatkan kepada Anak. Baik itu perkataan, perbuataan dan sikap Anda kepadanya maupun kepada oranglain. 

Mengingat hal-hal yang disebutkan diatas, alangkah baiknya apabila orang tua tidak merampas kasih sayang anak-anaknya. karena akan berdampak serius pada kepribadian Anak.

(TS)

Translate »