6 Tips Jadi Orang Tua Baru

Menjadi orang tua adalah sebuah pekerjaan yang tidak ternilai harganya. Menjadi orang tua berarti Anda diberikan tanggung jawab yang besar dari Allah SWT untuk merawat serta mendidiknya agar kelak menjadi manusia yang berguna.

Berikut ini tips yang bisa Anda lakukan sebagai orang tua baru:

image: unsplash

1. Sadarilah bahwa Tahun Pertama Biasanya Menantang

Ada pepatah yang mengatakan bahwa di dunia ini selalu ada “pertama kali” dalam segala hal. Termasuk jika Anda adalah orang tua baru dan begitupun dengan bayinya. Bayi tidak bisa pergi kemanapun kita pergi dan melakukan semua yang kita lakukan. Mereka banyak menangis selama tahun pertama itu. Mereka juga membutuhkan makan setiap beberapa jam. Itu merupakan sebuah tantangan dalam menjadi orang tua..

Apalagi jika Anda adalah pengasuh utama untuk bayi Anda, kehidupan dan jadwal Anda bukan lagi milik Anda. Anda memiliki manusia kecil yang memerlukan Anda untuk menyusuinya, mengganti pakaian, menghibur, menggendong, mengayun, diayunkan, dinyanyikan, dan apa pun yang dibutuhkan bayi Anda dari Anda. Jadi, nikmatilah tahun pertama Anda sebagai orang tua baru, karena itu adalah momen yang sangat berharga.

2. Tidurlah Saat Bayi Anda Juga Tidur

Seorang bayi biasanya terlalu banyak gerak saat mereka bangun, dan saat itu pula Anda harus menjaganya agar Ia tidak kesepian. Kemudian, ketika anak Anda sudah mulai lelah dan tertidur, gunakan kesempatan ini untuk Anda juga tidur. Belajar untuk mengesampingkan ego Anda disaat-saat menjadi orang tua baru, gunakanlah waktu tidur itu meski hanya beberapa jam saja.

Baca juga  Mengenal Borderline Personality Disorder

3. Jangan Tergantung Pada Nasihat dari Orang Lain

Orang tua baru mendapatkan banyak nasihat yang tidak diminta, terutama dari keluarga dan teman. Ingatlah bahwa mereka memberi nasihat karena mereka menyayangi Anda dan berusaha membantu. Namun, Anda tidak harus mengikuti nasihat orang lain hanya karena mereka menawarkannya. Jika Anda mempunyai prinsip, maka lakukanlah yang terbaik untuk bayi Anda sendiri. Anda dapat mengucapkan terima kasih pada mereka, namun, jika Anda tahu apa yang terbaik untuk anak Anda, maka lakukanlah.

image: unsplash

4. Menerima Bantuan Ketika Ditawarkan

Jika Anda adalah orang tua yang bekerja sekaligus mempunyai bayi kecil, tentunya waktu Anda juga terbagi dua, sehingga tidak semuanya Anda kerjakan sendiri. Jika Anda ditawarkan bantuan, entah itu menggunakan jasa baby sitter atau bantuan dari keluarga, terimalah bantuan tersebut, karena itu sangat membantu.

Baca juga  3 Trik Bikin Anak Agar Suka Smoothie

5. ASI atau Susu Formula: Lakukan yang Terbaik Sesuai Situasi Anda

Manfaat ASI telah dibuktikan oleh sains lebih baik daripada susu formula. Semua keputusan ada ditangan Anda, namun jika Anda mempunyai masalah dengan ASI Anda, tidak masalah juga dengan memberikan susu formula. Jadi, lakukan yang terbaik untuk situasi Anda sendiri. Jika Anda akhirnya memberikan susu formula kepada bayi Anda, ingatkan diri Anda bahwa jutaan, jika tidak milyaran, bayi telah dibesarkan dengan susu formula dan akhirnya menjadi orang yang sehat, cerdas, dan dapat menyesuaikan diri dengan baik.

6. Jangan Bandingkan Bayi Anda dengan Bayi Lain

Semua bayi pada dasarnya berbeda. Tidak ada yang paling baik atau yang paling buruk. Beberapa bayi mengalami sakit perut. Ini bukan berarti bahwa mereka akan mengalami masalah nantinya. Semua bayi berkembang dengan kecepatan yang berbeda. Anda dapat memiliki satu bayi yang berjalan pada usia sembilan bulan, dan beberapa yang lainnya tidak hingga 14 bulan dan mereka tetap sehat dan bahagia. Jangan bandingkan bayi Anda dengan bayi lain. Kisaran “normal” untuk perkembangannya cukup luas. Jika Anda benar-benar memiliki kekhawatiran tentang perkembangannya, tanyakan kepada dokter anak Anda.

(AR)

Translate »