Ribuan Kamar Hotel Disiapkan untuk Pasien Covid-19

Segala kesiapan jumlah kamar hotel untuk para pasien isolasi Covid-19 yang telah dikonfirmasi tanpa gejala, gejala ringan dan juga tenaga kesehatan terus meningkat.

Pihak Kemenparekraf/Baparekraf bersama dengan Kementerian Kesehatan telah berupaya untuk memastikan adanya kesiapan hotel untuk nantinya dapat memberi layanan untuk pasien.

Besaran total jumlah kamar yang dikonfirmasi telah mencapai angka 4.233 kamar yang seluruhnya tersebar di Jakarta, Bali dan juga Kalimantan Selatan. Khusus di DKI Jakarta, sebanyak 2.015 hotel telah melalui tahap verifikasi oleh Kemenkes sehingga siap untuk digunakan.

Wishnutama, selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyampaikan bahwa persiapan ini sangat dianggap penting, terutama dalam mempersiapkan segala macam protokol kesehatan. Ia menghimbau bahwa jangan sampai tempat isolasi menjadi klaster utama.

Baca juga  Apakah Siulan Termasuk Tindakan Pelecehan?

“Diluar Jakarta, kami juga siapkan 500 kamar di Bali dan 435 kamar di Kalimantan Selatan untuk isolasi pasien konfirmasi tanpa gejala dan gejala ringan juga akomodasi bagi tenaga kesehatan,” kata Wishnutama.

Selain itu, ada pula tambahan beberapa hotel yang telah dipersiapkan untuk menampung jumlah pasien jika memang dibutuhkan. Terdapat 9 hotel di DKI Jakarta dan 10 di Bali.

Ada beberapa persyaratan dan juga kriteria yang bisa membuat hotel tersebut bisa menjadi tempat isolasi, diantaranya memiliki ruang penerimaan pasien, ada tim yang sudah dilatih desinfeksi, memiliki fasilitas mini hospital, alat pelindung diri, makanan dan minuman yang bisa diantar ke kamar oleh petugad dan juga jalur evakuasi jika sewakt-waktu pasien mengalami kondisi buruk.

Baca juga  Jakarta Waspada Siaga Banjir

Wishnutama sangat mengapresiasi kesiapan dan juga dukungan dari pada penggiat industri perhotelan Apalagi sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta untuk menambah jumlah tepat isolasi untuk pasien yang terverifikasi menjadi pasien tanpa gejala dan juga gejala ringan. Hal tersebut tentunya sebagai upaya untuk mengendalikan Covid-19. (AA)

Translate »