Jarang Diketahui, Kejaksaan Agung Merupakan Cagar Budaya

Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) terbakar pada Sabtu (22/8/2020) malam. Api mulai berkobar sekitar pukul 19.10 WIB di wilayah Gedung Kejaksaan Agung yang beralamat di Jalan Sultan Hasanudin Dalam, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kebakaran diketahui berasal dari lantai enam yang merupakan bagian kepegawaian, dan meluas hingga api melalap seluruh gedung.

Melansir Suara, Kapuspenkum Kejaksaan Agung Hari Setiyono berbicara mengenai nasib gedung Kejaksaan Agung usai hangus dilalap si jago merah. Menurutnya, perbaikan gedung setelah kebakaran tidak bisa sembarang mengingat statusnya yang merupakan cagar budaya.

Lanjutnya, apabila ada renovasi terhadap gedung utama Kejagung harus merujuk terhadap peraturan daerah yang mengatur cagar budaya.

Baca juga  Menyumbang Kasus Covid-19 Terbanyak di KalTim, Balikpapan Gelar Jam Malam

“Gedung ini masuk deretan cagar budaya. Karena itu proses renovasi pembangunannya harus sesuai perda yang dalam hal ini ditetapkan pak gubernur DKI Jakarta tentang cagar budaya,” ujar Hari.

Ia turut memantau perkembangan penanganan pasca terjadinya kebakaran yang hampil membakar 90% bagian gedung yang sampai sore kemarin yang masih memasuki tahap pendinginan.

Sebelumnya, Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat memastikan kepolisian baru akan melakukan olah TKP di gedung Kejaksaan Agung pada Senin ini.

Baca juga  Fachrul Razi: Jemaah yang Sudah Melunasi Pembayaran Haji, Akan Menjadi Jemaah Tahun 2021

Hal itu dilakukan karena sejak kemarin petugas damkar masih fokus melakukan pendinginan di keenam lantai yang terbakar.

Tubagus sendiri beserta jajaran kepolisian sempat meninjau area gedung Kejagung, di mana kata dia, masih banyak asap di area ruangan dalam gedung.

Adapun proses pendinginan memakan waktu cukup lama karena di dalam gedung terdapat bahan-bahan yang mudah terbakar.

“Kita tadi coba lihat kondisi dari luar, masih ada beberapa bagian yang berasap. Tidak mungkin untuk dilakukan olah TKP dalam kondisi demikian. Itu sebabnya diagendakan kemarin dilakukan pendinginan,” ujarnya. (DA)

Translate »